medcom.id, Surabaya: Puluhan anggota TNI-Polri, Selasa (23/9/2014) pagi, mengikuti lomba gendong antaranggota TNI-Polri. Kegiatan tersebut ditujukan untuk menjaga soliditas dan menekan terjadinya konflik antara dua kesatuan alat pengamanan negara, seperti kejadian di Batam kemarin.
Bertempat di lapangan Korem 084 Bhaskara Jaya Surabaya, puluhan anggota TNI Angkatan Darat dan anggota Polrestabes Surabaya berkumpul bersama dalam acara Syukuran Pascapengamanan Pemilu 2014.
Dalam kegiatan tersebut kedua kesatuan alat pengamanan negara itu menggelar lomba menggendong antara anggota polisi dan tentara, dimana anggota TNI-Polri tersebut beradu cepat berlari sambil menggendong rekannya secara bergantian.
Menurut Danrem 084 Bhaskara Jaya Surabaya, Kolonel Arhanud Nisan Setiadi, kebersamaan seperti itu biasa dilakukan oleh kedua kesatuan alat pengamanan negara tersebut. Tidak hanya saat ini saja, namun juga dalam melakukan tugas pengamanan Kota Surabaya, maupun dalam kehidupan sehari- hari.
Diharapkan kegiatan ini menjadi contoh yang baik bagi anggota TNI-Polri agar kejadian bentrok antaraparat yang terjadi di Batam, kemarin, tidak terjadi di Surabaya dan daerah yang lainnya.
Sebagaimana diberitakan, empat prajurit Batalyon 134 Tuah Sakti telah mengalami luka tembak oleh anggota Brimob Polda Kepulauan Riau di Batam, Minggu (21/9/2014) malam. Keempat anggota TNI yang mengalami luka tembak masing-masing Pratu Ari Kusdiyanto, Prada Hari Sulistiyo, Praka Eka Basri, dan Pratu Eko Syahputra.
medcom.id, Surabaya: Puluhan anggota TNI-Polri, Selasa (23/9/2014) pagi, mengikuti lomba gendong antaranggota TNI-Polri. Kegiatan tersebut ditujukan untuk menjaga soliditas dan menekan terjadinya konflik antara dua kesatuan alat pengamanan negara, seperti kejadian di Batam kemarin.
Bertempat di lapangan Korem 084 Bhaskara Jaya Surabaya, puluhan anggota TNI Angkatan Darat dan anggota Polrestabes Surabaya berkumpul bersama dalam acara Syukuran Pascapengamanan Pemilu 2014.
Dalam kegiatan tersebut kedua kesatuan alat pengamanan negara itu menggelar lomba menggendong antara anggota polisi dan tentara, dimana anggota TNI-Polri tersebut beradu cepat berlari sambil menggendong rekannya secara bergantian.
Menurut Danrem 084 Bhaskara Jaya Surabaya, Kolonel Arhanud Nisan Setiadi, kebersamaan seperti itu biasa dilakukan oleh kedua kesatuan alat pengamanan negara tersebut. Tidak hanya saat ini saja, namun juga dalam melakukan tugas pengamanan Kota Surabaya, maupun dalam kehidupan sehari- hari.
Diharapkan kegiatan ini menjadi contoh yang baik bagi anggota TNI-Polri agar kejadian bentrok antaraparat yang terjadi di Batam, kemarin, tidak terjadi di Surabaya dan daerah yang lainnya.
Sebagaimana diberitakan, empat prajurit Batalyon 134 Tuah Sakti telah mengalami luka tembak oleh anggota Brimob Polda Kepulauan Riau di Batam, Minggu (21/9/2014) malam. Keempat anggota TNI yang mengalami luka tembak masing-masing Pratu Ari Kusdiyanto, Prada Hari Sulistiyo, Praka Eka Basri, dan Pratu Eko Syahputra.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LAL)