Ilustrasi. Medcom.id
Ilustrasi. Medcom.id

Jokowi Diingatkan Junjung Netralitas Pemilu

Al Abrar • 05 Desember 2023 19:05
Jakarta: Pemuda Ikatan Cendekiawan Muslim se-Indonesia (ICMI) meminta Presiden Joko Widodo menjunjung tinggi netralitas dan tidak membiarkan penyalahgunaan kekuasaan demi kepentingan politik tertentu. Hal itu penting untuk menjaga integritas dan keadilan dalam Pemilu 2024.
 
Seruan juga ditujukan Pemuda ICMI kepada Panglima TNI, Kapolri, serta institusi negara lainnya agar menegakkan komitmen netralitas dan tidak ragu memberikan sanksi tegas kepada anggota yang terbukti melanggar prinsip ini.
 
Ketua Umum Pemuda ICMI, Ismail Rumadan mengungkapkan, kecemasannya mengenai berbagai indikasi kecurangan yang tercium dalam Pemilu dan Pilpres 2024. 

“Keadaan ini semakin diperparah dengan ketidaknetralan Mahkamah Konstitusi (MK) serta proses pengangkatan Pj Kepala Daerah yang terkesan tertutup dan tidak akuntabel,” ujar Ismail, Senin 4 Desember 2023.
 
Pernyataan Ismail itu merupakan hasil rekomendasi Rakornas I Pemuda ICMI yang ditutup pada Minggu 3 Desember. Rakornas, menurut Ismail, menekankan bahwa pemilu merupakan tonggak penting dalam demokrasi.
 
“Oleh karena itu, kami menyerukan semua pihak untuk menggalakkan pengawasan yang ketat dan partisipasi aktif dari semua lapisan masyarakat dalam mengawal proses Pemilu,” tegas Ismail. 
 
Pengawasan ini tidak hanya penting untuk mencegah kecurangan, tetapi juga untuk memastikan bahwa hak-hak politik setiap individu dihormati dan dilindungi.
 
Pemuda ICMI juga mengajak seluruh masyarakat Indonesia untuk bersama-sama berdiri tegak dalam menghadapi tantangan ini. Pihaknya berkomitmen untuk terus memantau dan menyuarakan setiap bentuk ketidakadilan dan kecurangan dalam proses Pemilu dan Pilpres 2024.
 
“Kami percaya bahwa dengan bersama-sama, kita bisa menjaga nilai-nilai demokrasi yang telah kita perjuangkan bersama. Kita harus bersama-sama menjaga dan mengawal integritas Pemilu dan Pilpres 2024, demi terwujudnya demokrasi yang sehat dan berkeadilan,” tutup Ismail.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan