Penjabat Gubernur Sulbar, Akmal Malik, mengatakan Pemprov Sulbar dan PII telah meninjau kondisi Pelabuhan Belangbelang di Mamuju yang juga akan dijadikan kawasan pengembangan ekonomi Sulbar.
Dia mengatakan Pemprov Sulbar sangat berharap Pelabuhan Belangbelang di Mamuju dapat menjadi pintu utama keluar masuknya barang dan komoditas di Sulbar.
"Komoditas Sulbar yang melimpah diusahakan dapat diangkut melalui Pelabuhan Belangbelang di Mamuju sekaligus dapat menerima setiap barang yang masuk ke Sulbar," kata Akmal di Mamuju, Minggu, 22 Januari 2023.
| Baca: UMKM Pemkab Lombok Tengah Bersiap Sambut WSBK 2023 |
Dia menjelaskan PII ke depannya diharapkan dapat membantu Pemprov Sulbar dalam menata dan mendesain serta mengembangkan Pelabuhan Belangbelang di Mamuju agar dapat digunakan sesuai yang diharapkan tersebut.
"Pelabuhan Belangbelang perlu didesain lagi secara teknis, agar para pengusaha dan pengguna Pelabuhan Belangbelang merasa nyaman melakukan aktivitas ekonomi," jelasnya.
Dia berharap dengan mengembangkan Pelabuhan Belangbelang yang merupakan pelabuhan terbesar di Sulbar tersebut akan mampu memajukan ekonomi Sulbar.
Dia menyampaikan Pelabuhan Belangbelang memiliki fasilitas dermaga seluas 60x10,5 meter persegi dan dan trestle (jalur penghubung sisi darat dengan laut) pelabuhan seluas 80x8 meter persegi serta memiliki kapasitas 1.500 ton.
Selain itu, ditunjang fasilitas lainnya seperti lapangan penumpukan seluas 50x60 meter persegi, dan memiliki gudang penampungan seluas 26x9 meter persegi yang dilengkapi terminal penumpang seluas 15x5 meter persegi.
'Kemudian memiliki fasilitas kantor seluas 198 meter persegi, serta lapangan parkir seluas 68 meter persegi," ungkap Akmal.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id