Penelusuran polisi mengungkap setidaknya 22 orang menjadi korban tipu-tipu RZ. Dia memanfaatkan kepanikan masyarakat terkait perubahan harga minyak goreng dan sejumlah sembako lain.
“Tersangka memanfaatkan situasi terkait dengan spekulasi ketersediaan dan harga minyak goreng yang informasinya langka,” kata Kapolres Sukoharjo AKBP Wahyu Nugroho Setiawan, dilansir dari tayangan Newsline di Metro TV, Rabu, 26 Januari 2022.
Bagaimana tanggapan anda mengenai artikel ini?
Melalui media sosial, RZ menawarkan paket sembako di bawah harga pasaran. Sembako yang ditawarkan adalah minyak goreng, gula pasir, dan jenis sembako lainnya.
RZ kemudian meminta uang muka sebesar 50 persen kepada para korban yang tertarik membeli. Setelah membayar uang muka, paket sembako tidak dikirimkan.
Mulanya, usaha jualan sembako tersebut dilakukan dengan benar. Namun, pelaku tidak lagi mengirim barang dagangannya kepada pembeli.
“Setelah berjalan sekian lama, barang-barangnya mulai tidak dikirimkan,” ujar Wahyu. (Kaylina Ivani)