Kedelai naik, produsen tahu-tempe ancam mogok. Foto: Dok/Metro TV
Kedelai naik, produsen tahu-tempe ancam mogok. Foto: Dok/Metro TV

Kedelai Naik, Produsen Tahu-Tempe Ancam Mogok

MetroTV • 16 Februari 2022 23:46
Jakarta: Harga kacang kedelai impor tinggi dikeluhkan oleh sejumlah perajin tahu di Cianjur, Jawa Barat. Para perajin menyebut akan menggelar aksi mogok produksi selama tiga hari. Melonjaknya harga kedelai tersebut dirasa cukup merugikan mereka.
 
Perajin tahu dan tempe mengatakan sejak sebulan terakhir harga kacang kedelai impor terus mengalami kenaikan hingga berada di kisaran tertinggi, yakni Rp11.500 per kg. Padahal sebelumnya harga kacang kedelai impor tidak lebih dari Rp10.000 per kg.
 
Tingginya harga kacang kedelai impor memaksa produsen tahu dan tempe menaikkan harga jualnya. Lantaran tidak sanggup menutupi biaya produksi yang semakin membengkak.

"Ada imbauan dari Kopti Jawa Barat (Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia), mungkin tanggal 21 sampai 23 kita mesti mogok (produksi). Dari hari Senin sampai Rabu," ujar produsen tahu Adi Suardi dalam tayangan Metro Siang, Rabu, 16 Februari 2022.
 
Upaya menaikkan harga jual tahu dan tempe tentu berdampak pada lesunya penjualan di pasaran. Akibat rendahnya animo masyarakat dan khawatir harga kedelai semakin tinggi, perajin tahu dan tempe pun mengancam akan melakukan aksi mogok produksi.
 
Hal tersebut menyusul surat pemberitahuan dari Pusat Koperasi Produsen Tahu Tempe Indonesia (Puskopti) Jawa Barat yang memutuskan penghentian produksi secara masal selama 3 hari akibat melambungnya harga kacang kedelai. (Fatha Annisa)
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MBM)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan