Jakarta: Dalam rangka pembinaan anggota serta menanamkan rasa persaudaraan, persatuan dan wawasan kebangsaan, Forum Kerukunan Putra/Putri TNI/Polri berencana meluncurkan film layar lebar yang berlatar belakang kehidupan anak seorang prajurit atau yang disebut anak kolong.
Film tersebut diberi judul Anak Kolong. Film ini menceritakan tentang pergaulan anak kolong sehari-hari yang dibentuk oleh gaya hidup disiplin dan cinta tanah air yang diperoleh dari didikan keras orang tuanya.
Cerita film yang diramu dengan konflik serta penyelesaiannya yang bermuara pada nilai-nilai yang telah tertanam kuat sejak kecil. Untuk mendukung suksesnya persiapan film Anak Kolong, Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD). FGD tersebut turut mengundang perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
"Tujuannya untuk dapat memperoleh masukkan dari para insan film baik itu produser, sutradara, aktor, artis, pihak penyelenggara bioskop serta kritikus film," kata Ferdiansyah di Jakarta, Sabtu, 30 September 2023.
Setelah mendapatkan masukan, film ini ke depannya diharapkan menjadi tontonan sekaligus tuntunan bagi anak kolong di seluruh Indonesia, serta masyarakat pada umumnya.
Bagi anak kolong khususnya, dapat bernostalgia dengan mengingat setiap kebiasaan yang rata-rata hampir sama dialami. Film ini akan diramu dengan bumbu komedi, percintaan, konflik serta penyelesaian masalah khas anak kolong yang garang namun sportif.
Hadir pada forum FGD tersebut, Direktur Industri Kreatif Musik Film dan Animasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Direktur Perfilman Musik Dan Media Kemendikbud Ristek, Direktur PFN, perwakilan Produser, sutradara, artis, kritikus film serta perwakilan pengusaha bioskop.
Dari Keluarga Besar FKPPI, tampak hadir Wakil Ketua Umum KB FKPPI, Indra Bambang Utoyo serta para beberapa Pengurus lainnya. Hadir pula Ketua PD IX KB FKPPI DKI JAYA sebagai penggagas dibuatnya film ini, beserta jajaran pengurusnya.
Jakarta: Dalam rangka pembinaan anggota serta menanamkan rasa persaudaraan, persatuan dan wawasan kebangsaan, Forum Kerukunan Putra/Putri TNI/Polri berencana meluncurkan
film layar lebar yang berlatar belakang kehidupan anak seorang prajurit atau yang disebut anak kolong.
Film tersebut diberi judul Anak Kolong. Film ini menceritakan tentang pergaulan anak kolong sehari-hari yang dibentuk oleh gaya hidup disiplin dan cinta tanah air yang diperoleh dari didikan keras orang tuanya.
Cerita film yang diramu dengan konflik serta penyelesaiannya yang bermuara pada nilai-nilai yang telah tertanam kuat sejak kecil. Untuk mendukung suksesnya persiapan film Anak Kolong, Anggota Komisi X DPR RI Ferdiansyah menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD). FGD tersebut turut mengundang perwakilan dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif serta Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Riset dan Teknologi.
"Tujuannya untuk dapat memperoleh masukkan dari para insan film baik itu produser, sutradara, aktor, artis, pihak penyelenggara bioskop serta kritikus film," kata Ferdiansyah di Jakarta, Sabtu, 30 September 2023.
Setelah mendapatkan masukan, film ini ke depannya diharapkan menjadi tontonan sekaligus tuntunan bagi anak kolong di seluruh Indonesia, serta masyarakat pada umumnya.
Bagi anak kolong khususnya, dapat bernostalgia dengan mengingat setiap kebiasaan yang rata-rata hampir sama dialami. Film ini akan diramu dengan bumbu komedi, percintaan, konflik serta penyelesaian masalah khas anak kolong yang garang namun sportif.
Hadir pada forum FGD tersebut, Direktur Industri Kreatif Musik Film dan Animasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Direktur Perfilman Musik Dan Media Kemendikbud Ristek, Direktur PFN, perwakilan Produser, sutradara, artis, kritikus film serta perwakilan pengusaha bioskop.
Dari Keluarga Besar FKPPI, tampak hadir Wakil Ketua Umum KB FKPPI, Indra Bambang Utoyo serta para beberapa Pengurus lainnya. Hadir pula Ketua PD IX KB FKPPI DKI JAYA sebagai penggagas dibuatnya film ini, beserta jajaran pengurusnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)