Bandung: Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Barat menggelar rapat konsolidasi pemenangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 untuk calon DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) 11 DPR, DPRD Jabar 15, 14 dan DPRD Kota, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut.
Rapat konsolidasi tersebut, dilakukan untuk pemenangan Anies Baswedan Presiden 2024. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem Jawa Barat (Jabar), Saan Mustofa mengatakan, rapat konsolidasi untuk kesekian kalinya ini melibatkan seluruh bacaleg NasDem di wilayah.
"Kami melakukan rapat konsolidasi secara maraton untuk memenangkan Pemilu 2024 nanti mengingat kurang dari 6 bulan lagi semua harus bergerak agar mendapat suara. Karena, Partai NasDem selama ini sudah menata, merekrut dan bangun struktur hingga tercatat ada 1,5 juta telah memiliki KTA," kata Saan di Tasikmalaya, Selasa, 1 Agustus 2023.
Ia mengatakan, rapat konsolidasi Pemilu 2024 akan terus dilakuka mulai Dapil 11 meliputi Kota, Tasikmalaya, dan Garut hingga besok Dapil 10 meliputi Pangandaran, Ciamis, Banjar dan Kuningan diikuti oleh calon DPRD Provinsi, DPRD Kota, Kabupaten.
"Kami menginginkan minimal di Pemilu 2024 dari Dapil 11 DPR meliputi Kota, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut, supaya bisa mendapatkan satu kursi atau tujuh kursi, DPRD Provinsi Jabar dapil 14 dan 15 serta di DPRD Kota, Kabupaten harus mendapatkan setiap dapil terisi kursi agar Partai NasDem bisa berada pada peringkat kedua," ujarnya.
Kata Saan, rapat konsolidasi untuk memastikan kesiapan menghadapi Pemilu 2024. Karena, DPW akan mengetahui sejauh mana pergerakan pemenangan Anies Baswedan Presiden di daerah mengingat di Jabar harus menang dengan target 15 kursi DPRD Provinsi.
"Kami optimistis Partai NasDem di tingkat Jabar termasuk di wilayah Kota Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Banjar, Tasikmalaya, Pangandaran, Kuningan, Cirebon, Indramayu, Majalengka dan yang lain bisa memenangkan Anies Baswedan Presiden 2024. Karena, Partai NasDem sendiri memiliki komitmen yang kuat mengingat pada pendaftaran calon setiap dapil penuh banyak yang mau menjadi caleg," ujarnya.
Bandung: Dewan Pimpinan Wilayah (DPW)
Partai NasDem Jawa Barat menggelar rapat konsolidasi pemenangan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 untuk calon DPR RI di Daerah Pemilihan (Dapil) 11 DPR, DPRD Jabar 15, 14 dan DPRD Kota, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut.
Rapat konsolidasi tersebut, dilakukan untuk pemenangan
Anies Baswedan Presiden 2024. Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai NasDem
Jawa Barat (Jabar), Saan Mustofa mengatakan, rapat konsolidasi untuk kesekian kalinya ini melibatkan seluruh bacaleg NasDem di wilayah.
"Kami melakukan rapat konsolidasi secara maraton untuk memenangkan Pemilu 2024 nanti mengingat kurang dari 6 bulan lagi semua harus bergerak agar mendapat suara. Karena, Partai NasDem selama ini sudah menata, merekrut dan bangun struktur hingga tercatat ada 1,5 juta telah memiliki KTA," kata Saan di Tasikmalaya, Selasa, 1 Agustus 2023.
Ia mengatakan, rapat konsolidasi Pemilu 2024 akan terus dilakuka mulai Dapil 11 meliputi Kota, Tasikmalaya, dan Garut hingga besok Dapil 10 meliputi Pangandaran, Ciamis, Banjar dan Kuningan diikuti oleh calon DPRD Provinsi, DPRD Kota, Kabupaten.
"Kami menginginkan minimal di Pemilu 2024 dari Dapil 11 DPR meliputi Kota, Kabupaten Tasikmalaya dan Kabupaten Garut, supaya bisa mendapatkan satu kursi atau tujuh kursi, DPRD Provinsi Jabar dapil 14 dan 15 serta di DPRD Kota, Kabupaten harus mendapatkan setiap dapil terisi kursi agar Partai NasDem bisa berada pada peringkat kedua," ujarnya.
Kata Saan, rapat konsolidasi untuk memastikan kesiapan menghadapi Pemilu 2024. Karena, DPW akan mengetahui sejauh mana pergerakan pemenangan Anies Baswedan Presiden di daerah mengingat di Jabar harus menang dengan target 15 kursi DPRD Provinsi.
"Kami optimistis Partai NasDem di tingkat Jabar termasuk di wilayah Kota Tasikmalaya, Garut, Ciamis, Banjar, Tasikmalaya, Pangandaran, Kuningan, Cirebon, Indramayu, Majalengka dan yang lain bisa memenangkan Anies Baswedan Presiden 2024. Karena, Partai NasDem sendiri memiliki komitmen yang kuat mengingat pada pendaftaran calon setiap dapil penuh banyak yang mau menjadi caleg," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)