Ilustrasi Polwan. ANT/Zabur Karuru.
Ilustrasi Polwan. ANT/Zabur Karuru.

Razia Perbatasan Sulsel dan Sulteng Libatkan Puluhan Polwan

Lukman Diah Sari • 21 Desember 2016 08:21
medcom.id, Makassar: Polda Sulawesi Selatan gencar melakukan razia di wilayah perbatasan untuk mencegah anggota Kelompok Santoso masuk ke Sulawesi Selatan menjelang perayaan Natal dan Tahun Baru 2017. Polisi Wanita (polwan) pun dikerahkan untuk memeriksa pendatang perempuan.
 
"Dalam aksi teror ini juga ada perempuan, jadi polwan akan diturunkan ke jalan untuk merazia dan memeriksa perempuan," kata Kabid Humas Polda Sulawesi Selatan Kombes Dicky Sondani di Makassar, Sulawesi Selatan, Rabu (21/12/2016).
 
Dicky mengatakan, polwan yang disiagakan berasal dari Polres Luwuk Timur, Sulawesi Selatan, lantaran daerah tersebut yang berbatasan langsung dengan Sulawesi Tengah.

"57 personel (polwan) yang akan melakukan razia di perbatasan untuk mengantisipasi kelompok teroris Santoso," jelas dia.
 
Tim Satgas Operasi Tinombala terus memburu sisa Kelompok Santoso. Kelompok ini pun kian terdesak ke pegunungan dan diduga akan mengalihkan lokasi operasi ke Sulawesi Selatan. 
 
"Sulsel ini kan kota besar, Sulsel pluralisme juga," kata dia.
 
Polda Sulsel tak hanya menyiagakan polwan dalam tindakan pencegahan ini. Sebanyak 150 personel polisi pun telah disiagakan. Ratusan anggota itu disiapkan untuk menjaga perbatasan Sulawesi Selatan dan Sulawesi Tengah.
 
Aktivitas lalu lintas penumpang dan barang di perbatasan Sulawesi Tengah dan Sulawesi Selatan termasuk padat. Polda Sulsel khawatir, kepadatan ini dimanfaatkan anggota kelompok jaringan teror untuk berpindah tempat dan memindahkan lokasi operasi mereka.
 
Polda Sulsel pun terus memberikan pemahaman dan meminta masyarakat perbatasan waspada terhadap orang asing yang mencurigakan. Polda meminta masyarakat melaporkan orang dan tindakan yang dinilai mencurigakan.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan