Kulon Progo: Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mulai kolaborasi untuk menekan kasus kematian akibat covid-19. Kolaborasi ini dilakukan bersama tim yang dikirim Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
"Tim dari pusat sudah datang dan kami bekerja bersama," kata Juru bicara Pemerintah Kabupaten Kulon Progo untuk Penanganan Covid-19, Baning Rahayujati, saat dihubungi, Rabu, 11 Agustus 2021.
Baca: Vaksinasi 1.500 Pelaku Pariwisata Kota Malang Dirampungkan Bulan ini
Dia menjelaskan angka kematian pasien covid-19 di wilayahnya memang relatif tinggi. Kendatipun ia mengeklaim secara jumlah kasus kematian paling rendah di DIY.
Baning menyebut angka kematian akibat covid-19 di Kulon Progo ada sebanyak 218 pada Juli lalu. Hingga kemarin angka kematian pada awal Agustus sebanyak 44 kasus.
"Kasus kematian di Kulon Progo relatif tinggi, tapi secara angka masih di bawah wilayah lain," jelasnya.
Menurut Baning, tim dari pemerintah pusat membantu upaya pencegahan risiko penularan dan mortalitas akibat covid-19. Salah satu yang dilakukan yakni membantu vaksinasi.
"Kemarin datang sekitar 20 anggota TNI membantu vaksinasi. Prinsipnya yang akan membantu di Kulon Progo akan terbuka bersama mengupayakan menurunkan kasus," ungkapnya.
Hingga 10 Agustus, capaian vaksinasi di Kulon Progo menjangkau 376.100 orang. Dari jumlah itu, sevanyak 102.169 (27,17 persen dari target sasaran) sudah vaksin dosis pertama dan 34.532 (9,18 persen) vaksinasi dosis kedua.
"Stok vaksin di Dinkes, 3.390 dosis sinovac dan 3.820 astrazeneca. Kami berharap kiriman bisa cepat dosis vaksin. Kami akan kerja sama dengan TNI Polri karena juga memiliki jalur tersendiri," ujarnya.
Kulon Progo: Pemerintah Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), mulai kolaborasi untuk menekan kasus kematian akibat
covid-19. Kolaborasi ini dilakukan bersama tim yang dikirim Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi, Luhut Binsar Pandjaitan.
"Tim dari pusat sudah datang dan kami bekerja bersama," kata Juru bicara Pemerintah Kabupaten Kulon Progo untuk Penanganan Covid-19, Baning Rahayujati, saat dihubungi, Rabu, 11 Agustus 2021.
Baca:
Vaksinasi 1.500 Pelaku Pariwisata Kota Malang Dirampungkan Bulan ini
Dia menjelaskan angka kematian pasien covid-19 di wilayahnya memang relatif tinggi. Kendatipun ia mengeklaim secara jumlah kasus kematian paling rendah di DIY.
Baning menyebut angka kematian akibat covid-19 di Kulon Progo ada sebanyak 218 pada Juli lalu. Hingga kemarin angka kematian pada awal Agustus sebanyak 44 kasus.
"Kasus kematian di Kulon Progo relatif tinggi, tapi secara angka masih di bawah wilayah lain," jelasnya.
Menurut Baning, tim dari pemerintah pusat membantu upaya pencegahan risiko penularan dan mortalitas akibat covid-19. Salah satu yang dilakukan yakni membantu vaksinasi.
"Kemarin datang sekitar 20 anggota TNI membantu vaksinasi. Prinsipnya yang akan membantu di Kulon Progo akan terbuka bersama mengupayakan menurunkan kasus," ungkapnya.
Hingga 10 Agustus, capaian vaksinasi di Kulon Progo menjangkau 376.100 orang. Dari jumlah itu, sevanyak 102.169 (27,17 persen dari target sasaran) sudah vaksin dosis pertama dan 34.532 (9,18 persen) vaksinasi dosis kedua.
"Stok vaksin di Dinkes, 3.390 dosis sinovac dan 3.820 astrazeneca. Kami berharap kiriman bisa cepat dosis vaksin. Kami akan kerja sama dengan TNI Polri karena juga memiliki jalur tersendiri," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)