Sejumlah rekan kerja Kapten Pilot Kuntardi berada di samping peti jenazahnya saat disemayamkan sementara di ruang jenazah RSUD MImika, Senin (25/10/2021). (ANTARA/Evarianus Supar)
Sejumlah rekan kerja Kapten Pilot Kuntardi berada di samping peti jenazahnya saat disemayamkan sementara di ruang jenazah RSUD MImika, Senin (25/10/2021). (ANTARA/Evarianus Supar)

Pesawat Smart Air Jatuh di Ilaga Bawa Kebutuhan Pokok Warga Kabupaten Puncak

Antara • 25 Oktober 2021 18:57
Timika: Manajemen maskapai penerbangan Smart Aviation belum bisa memastikan penyebab kecelakaan yang menimpa salah satu pesawatnya dengan kode penerbangan PK-SNN di Bandara Aminggaru, Ilaga, Kabupaten Puncak, Senin pagi, 25 Oktober 2021. Pihaknya menunggu hasil investigasi.
 
"Saya belum berani mengomentari penyebab kecelakaan menimpa pesawat kami di Ilaga itu. Yang jelas nanti akan ada investigasi oleh KNKT dan pihak Kementerian Perhubungan," kata Kapten Pilot Alan Satria Purnama selaku Pimpinan Kantor Perwakilan Smart Air di Timika, Senin, 25 Oktober 2021.
 
Ia menyebutkan saat penerbangan dari Bandara Mozes Kilangin Timika ke Bandara Aminggaru Ilaga, pesawat Smart Air jenis cesna grand caravan mengangkut bahan kebutuhan pokok untuk masyarakat di Kabupaten Puncak.

"Semuanya barang kebutuhan pokok masyarakat seperti daging ayam, sayur-mayur dan lain-lain. Pesawat terbang dari Bandara Timika pada pukul 07.40 WIT dan tiba di Bandara Ilaga pada pukul 08.15 WIT," kata Alan yang saat kejadian itu berlangsung juga sedang terbang dengan pesawat Smart Air dari Bandara Nabire menuju Bandara Sugapa, Intan Jaya.
 
Baca: Pesawat Kargo Kecelakaan di Ilaga, Pilot Tewas
 
Akibat insiden di landas pacu Bandara Aminggaru, Ilaga itu, Kapten Pilot Kuntardi meninggal dalam perjalanan menuju Puskesmas Ilaga.
 
"Beliau meninggal di Rumah Sakit Ilaga. Setelah kejadian, beliau tidak sadarkan diri sehingga langsung dibawa ke rumah sakit yang jaraknya cukup jauh dari Bandara Ilaga. Setiba di rumah sakit, beliau dinyatakan sudah meninggal dunia," jelas Alan.
 
Jenazah Kapten Pilot Kuntardi sudah diberangkatkan ke Jakarta pada Senin petang dengan penerbangan Batik Air dari Bandara Timika. "Rencananya sampai di Jakarta beliau langsung dikebumikan," ujarnya.
 
Adapun Kopilot Baskoro yang ikut dalam penerbangan pesawat Smart Air sudah dievakuasi ke Timika dan saat ini menjalani perawatan di RSUD Mimika.
 
"Kopilot masih baik-baik saja, masih sadarkan diri. Saat dievakuasi ke Timika, dokter di rumah sakit Ilaga menanyakan kondisinya dan menyatakan siap dirujuk ke RSUD Mimika yang fasilitas kesehatannya lebih memadai," kata Kapten Alan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan