Tegal: Sebanyak 117 desa dari 17 kecamatan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, hari ini, Rabu, 20 November 2019 melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak gelombang ke tiga. Pelaksanaan Pilkades ini berlangsung satu hari.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Tegal, Prasetyawan mengatakan, Pencoblosan dibuka sejak pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB. Setelah itu dilanjutkan dengan penghitungan surat suara.
“Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 441.201 orang. Adapun jumlah Calon Kepala Desa (Cakades) dalam Pilkades gelombang tiga ini sebanyak 420 orang,” kata Prasetyawan.
Soal keamanan, Kepolisian dan TNI menerjunkan 969 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan tersebut. Pengamanan gabungan berlangsung empat hari, Selasa-Jumat, 19-22 November 2019.
Adapun rincian personel terdiri dari 365 personel Polres Tegal, 100 personel BKO Sat Brimobda Jateng, 150 personel Dit Sabhara Polda Jateng, BKO dari Polres Brebes, Polres Tegal Kota, Polres Pemalang dan Polres Pekalongan Kota.
"BKO dari Polres tetangga masing-masing 30 personel serta 235 personel Kodim. Kami juga melibatkan 49 personel Satpol PP dan 1.571 personel Linmas,” kata Dwi.
Kapolres menuturkan, berdasarkan pemetaan terdapat 114 tempat pemungutan suara (TPS), dinyatakan aman, sementara tiga lainyya TPS rawan. Ia menerapkan pola pengamanan yang berbeda. Pengawalan terhadap TPS aman dijaga lima personel Polri, dua personel TNI, dan 13 petugas Linmas.
Sedangkan untuk pengamanan TPS rawan, diterapkan pola tujuh personel Polri, dua personel TNI, dan 13 petugas Linmas. Namun demikian, para petugas pengamanan tetap diminta untuk bisa menjaga kondusifitas wilayahnya masing-masing.
Tegal: Sebanyak 117 desa dari 17 kecamatan di Kabupaten Tegal, Jawa Tengah, hari ini, Rabu, 20 November 2019 melaksanakan Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) Serentak gelombang ke tiga. Pelaksanaan Pilkades ini berlangsung satu hari.
Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (Dispermades) Kabupaten Tegal, Prasetyawan mengatakan, Pencoblosan dibuka sejak pukul 08.00 WIB hingga 14.00 WIB. Setelah itu dilanjutkan dengan penghitungan surat suara.
“Jumlah Daftar Pemilih Tetap (DPT) mencapai 441.201 orang. Adapun jumlah Calon Kepala Desa (Cakades) dalam Pilkades gelombang tiga ini sebanyak 420 orang,” kata Prasetyawan.
Soal keamanan, Kepolisian dan TNI menerjunkan 969 personel gabungan dikerahkan untuk mengamankan kegiatan tersebut. Pengamanan gabungan berlangsung empat hari, Selasa-Jumat, 19-22 November 2019.
Adapun rincian personel terdiri dari 365 personel Polres Tegal, 100 personel BKO Sat Brimobda Jateng, 150 personel Dit Sabhara Polda Jateng, BKO dari Polres Brebes, Polres Tegal Kota, Polres Pemalang dan Polres Pekalongan Kota.
"BKO dari Polres tetangga masing-masing 30 personel serta 235 personel Kodim. Kami juga melibatkan 49 personel Satpol PP dan 1.571 personel Linmas,” kata Dwi.
Kapolres menuturkan, berdasarkan pemetaan terdapat 114 tempat pemungutan suara (TPS), dinyatakan aman, sementara tiga lainyya TPS rawan. Ia menerapkan pola pengamanan yang berbeda. Pengawalan terhadap TPS aman dijaga lima personel Polri, dua personel TNI, dan 13 petugas Linmas.
Sedangkan untuk pengamanan TPS rawan, diterapkan pola tujuh personel Polri, dua personel TNI, dan 13 petugas Linmas. Namun demikian, para petugas pengamanan tetap diminta untuk bisa menjaga kondusifitas wilayahnya masing-masing.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)