Banjarmasin: Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan Kota Banjarmasin Machli Riyadi mengatakan penderita covid-19 di wilayahnya kebanyakan hanya mengalami gejala ringan sehingga tidak membutuhkan perawatan medis di rumah sakit.
Menurut dia, jumlah penderita covid-19 di Kota Banjarmasin tercatat 2.532 orang. Sebanyak 2.414 orang di antaranya menjalani isolasi mandiri karena hanya mengalami gejala ringan atau tidak mengalami gejala sakit.
"Jadi tidak banyak yang bergejala parah hingga harus dirawat di rumah sakit," katanya, Rabu, 16 Februari 2022.
Pasien covid-19 yang mengalami gejala cukup parah dan harus menjalani perawatan di rumah sakit, menurut dia, hanya sebanyak 118 orang.
"Rumah sakit di daerah kita tidak membeludak dihuni pasien covid-19 saat ini," ujar dia.
Baca juga: Kota Bandung akan Buat Fasilitas Pendukung Kereta Cepat
Machli menjelaskan total ada 489 tempat tidur yang disiapkan untuk menangani pasien covid-19 di sembilan rumah sakit di Kota Banjarmasin.
"Yang terpakai saat ini sebanyak 203 tempat tidur pasien di sembilan rumah sakit rujukan covid-19 tersebut, karena melayani pula pasien covid-19 dari daerah lain," katanya.
Dia mengatakan pemerintah kota menggiatkan penegakan protokol kesehatan dan pelaksanaan vaksinasi guna mencegah terjadinya lonjakan kasus covid-19 varian Omicron.
"Intinya semua kembali ketat dan disiplin protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, dan rajin cuci tangan pakai sabun," jelasnya.
Selain itu, Machli menambahkan pemerintah menjalankan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat untuk menekan risiko penularan covid-19.
Banjarmasin: Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan
Kota Banjarmasin Machli Riyadi mengatakan penderita covid-19 di wilayahnya kebanyakan hanya mengalami gejala ringan sehingga tidak membutuhkan perawatan medis di rumah sakit.
Menurut dia, jumlah penderita covid-19 di Kota Banjarmasin tercatat 2.532 orang. Sebanyak 2.414 orang di antaranya menjalani isolasi mandiri karena hanya mengalami gejala ringan atau tidak mengalami gejala sakit.
"Jadi tidak banyak yang bergejala parah hingga harus dirawat di rumah sakit," katanya, Rabu, 16 Februari 2022.
Pasien covid-19 yang mengalami gejala cukup parah dan harus menjalani perawatan di rumah sakit, menurut dia, hanya sebanyak 118 orang.
"Rumah sakit di daerah kita tidak membeludak dihuni pasien covid-19 saat ini," ujar dia.
Baca juga:
Kota Bandung akan Buat Fasilitas Pendukung Kereta Cepat
Machli menjelaskan total ada 489 tempat tidur yang disiapkan untuk menangani pasien covid-19 di sembilan rumah sakit di Kota Banjarmasin.
"Yang terpakai saat ini sebanyak 203 tempat tidur pasien di sembilan rumah sakit rujukan covid-19 tersebut, karena melayani pula pasien covid-19 dari daerah lain," katanya.
Dia mengatakan pemerintah kota menggiatkan penegakan protokol kesehatan dan pelaksanaan vaksinasi guna mencegah terjadinya lonjakan kasus covid-19 varian Omicron.
"Intinya semua kembali ketat dan disiplin protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak, hindari kerumunan, dan rajin cuci tangan pakai sabun," jelasnya.
Selain itu, Machli menambahkan pemerintah menjalankan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat untuk menekan risiko penularan covid-19.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)