Balikpapan: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi tujuh titik panas yang tersebar di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim). Pihak terkait diharapkan segera menindaklanjuti dengan melakukan penanganan.
"Sebanyak tujuh titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 16.00 wita," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan, Heni Herlina, di Balikpapan, Minggu, 27 November 2022.
Sebaran tujuh titik panas tersebut pun telah disampaikan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten masing-masing agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Sehari sebelumnya pihaknya juga mendeteksi sebanyak 14 titik panas yang tersebar pada tiga kabupaten dan langsung diinformasikan ke pihak terkait, sehingga titik panas tersebut sudah padam setelah dilakukan penanganan.
Sedangkan tujuh titik panas yang terpantau kali ini berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.
Ia mengatakan bahwa saat ini sudah masuk musim hujan, tapi diakuinya masih ada beberapa kondisi bagi sejumlah kawasan di Kaltim yang mengalami panas beberapa hari berturut-turut, sehingga diharapkan semua pihak selalu waspada terhadap kemungkinan api yang bisa memicu kebakaran.
"Meski sudah masuk musim hujan, tetapi tidak terus menerus terjadi hujan, ada potensi beberapa hari mengalami panas, sehingga masyarakat diimbau tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk menghindari titik panas," jelas Heni.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Balikpapan: Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (
BMKG) Stasiun Balikpapan mendeteksi tujuh
titik panas yang tersebar di Provinsi
Kalimantan Timur (Kaltim). Pihak terkait diharapkan segera menindaklanjuti dengan melakukan penanganan.
"Sebanyak tujuh titik panas tersebut terpantau hari ini mulai pukul 01.00 hingga pukul 16.00 wita," kata Prakirawan Stasiun Meteorologi Kelas I Sultan Aji Muhammad Sulaiman (SAMS) Sepinggan BMKG Kota Balikpapan, Heni Herlina, di Balikpapan, Minggu, 27 November 2022.
Sebaran tujuh titik panas tersebut pun telah disampaikan ke instansi terkait, terutama kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) baik di tingkat Provinsi Kaltim maupun kabupaten masing-masing agar mendapat penanganan lebih lanjut.
Sehari sebelumnya pihaknya juga mendeteksi sebanyak 14 titik panas yang tersebar pada tiga kabupaten dan langsung diinformasikan ke pihak terkait, sehingga titik panas tersebut sudah padam setelah dilakukan penanganan.
Sedangkan tujuh titik panas yang terpantau kali ini berada di titik koordinat berbeda, meskipun ada yang masih dalam kecamatan maupun kabupaten yang sama.
Ia mengatakan bahwa saat ini sudah masuk musim hujan, tapi diakuinya masih ada beberapa kondisi bagi sejumlah kawasan di Kaltim yang mengalami panas beberapa hari berturut-turut, sehingga diharapkan semua pihak selalu waspada terhadap kemungkinan api yang bisa memicu kebakaran.
"Meski sudah masuk musim hujan, tetapi tidak terus menerus terjadi hujan, ada potensi beberapa hari mengalami panas, sehingga masyarakat diimbau tidak membuang puntung rokok sembarangan, tidak melakukan pembakaran saat mengelola lahan untuk menghindari titik panas," jelas Heni.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)