Banjir menggenangi area permukiman di Kota Ambon, Provinsi Maluku. ANTARA/Daniel Leonard
Banjir menggenangi area permukiman di Kota Ambon, Provinsi Maluku. ANTARA/Daniel Leonard

2 Orang Meninggal Dalam Bencana Banjir dan Tanah Longsor di Ambon

Antara • 12 Juli 2022 10:52
Ambon: Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Ambon, Maluku, mencatat bencana banjir dan tanah longsor yang terjadi di wilayah sekitar menyebabkan dua orang meninggal serta lima orang terluka.
 
Kepala BPBD Kota Ambon, Demy Paais mengatakan, yang meninggal adalah seorang anak berusia empat tahun karena longsoran tanah menimpa rumahnya dan satu anak berusia tujuh tahun akibat bencana banjir yang terjadi pada Jumat, 8 Juli 2022.
 
"Selain itu bencana alam membuat dua orang dewasa dan dua anak harus menjalani rawat inap serta satu orang harus menjalani rawat jalan," kata Demy di Kota Ambon, Selasa, 12 Juli 2022.
 
Baca: Waduk Wotan Jebol, 5 Desa di Gresik Terendam Banjir

Dia menjelaskan hujan deras yang mengguyur wilayah Kota Ambon dari 19 Juni sampai 11 Juli 2022. Kondisi tersebut menyebabkan banjir dan tanah longsor di wilayah Kecamatan Nusaniwe, Sirimau, Teluk Ambon, Teluk Ambon Baguala, dan Leitimur Selatan serta berdampak pada 4.706 jiwa.

"Bencana alam yang terjadi di wilayah-wilayah kecamatan itu menyebabkan 831 rumah dan satu rumah sakit tergenang, 79 rumah rusak, dan 97 rumah terancam kena longsoran tanah," jelas Demy.
 
Selain itu tanah longsor berdampak pada tiga sekolah serta banjir mengakibatkan kerusakan tanggul dan talut. BPBD meminta warga yang tinggal di daerah lereng gunung dan bantaran sungai mewaspadai kemungkinan terjadi banjir dan tanah longsor saat hujan deras turun.
 
Warga diimbau menyampaikan laporan mengenai kejadian bencana alam di wilayahnya ke BPBD melalui aparat pemerintah nagari/desa/kelurahan.
 
"Laporan dan pengaduan warga kota juga dapat disampaikan melalui website www.lapor.go.id atau lewat SMS ke 1708, atau ketik AMBON spasi ISI PESAN dan kirim ke nomor 08114706999," ungkap Demy.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan