Kepala Staf Angkata Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam jumpa pers jatuhnya pesawat latih TNI AL. Metro TV
Kepala Staf Angkata Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam jumpa pers jatuhnya pesawat latih TNI AL. Metro TV

TNI AL Grounded Semua Pesawat Latih Bonanza G-36

Whisnu Mardiansyah • 08 September 2022 17:12
Surabaya: Insiden jatuhnya pesawat latih Bonanza G-36 menjadi bahan evaluasi jajaran Pusat Penerbangan TNI Angkatan Laut (Puspenerbal). Selama proses investigas, semua pesawat latih tipe Bonanza G-36 itu akan dikandangkan.
 
"Pesawat udara (Bonanza G-36) semuanya kita grounded dulu untuk kepentingan investugasi. Kita punya 7 (unit)," kata Kepala Staf Angkatan Laut Laksamana TNI Yudo Margono dalam jumpa pers di Surabaya, Kamis, 8 September 2022.
 
Yudo menerangkan pesawat yang jatuh kemarin, sejatinya baru selesai melakukan pemeliharaan berkala (harla) pada 22 Agustus lalu. Pesawat buatan Amerika Serikat ini pun tergolong masih baru dibeli pada 2013 silam.

"Sebenarnya baru melaksanakan harla tapi ya itu tadi dengan investigasi mungkin nanti kita bisa ketahui (penyebabnya)," ujar Yudo.
 
Baca: TNI AL Investigasi Insiden Jatuhnya Pesawat Latih Bonanza G-36

Bangkai pesawat latih Bonanza G-36 TNI Angkatan Laut berserta dua jenazah penerbang sudah dievakuasi tadi pagi sekitar pukul 10.00 WIB. Proses evakuasi sempat terkendala karena derasnya arus di perairan titik jatuhnya pesawat tersebut.
 
Dua awak pesawat, yakni pilot Lettu Laut Pelaut Judistira Eka Permady dan kopilot Letda Laut Pelaut Dendy Kresna Bhakti.
 
Yudo menjelaskan kondisi dua awak kapal yang ditemukan masih berada di dalam badan pesawat dan terikat sabuk pengaman. Menurut dia kedua anggota tersebut akan dimakamkan Jumat, 10 September 2022 di Taman Makam Bahagia Surabaya.
 
Sebelumnya, sebuah pesawat Udara (pesud) latih jenis G-36 Bonanza T-2503 milik TNI Angkatan Laut hilang kontak Rabu, 7 September sekitar pukul 10.25 WIB di sekitaran Alur Pelayaran Barat Surabaya (APBS) atau di sekitar perairan selat Madura-Gresik.

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan