Tangkapan layar video viral di medsos, penganiayaan terhadap perawat di RS Siloam Palembang, Kamis 15 April 2021. Foto: Istimewa
Tangkapan layar video viral di medsos, penganiayaan terhadap perawat di RS Siloam Palembang, Kamis 15 April 2021. Foto: Istimewa

Penganiayaan Perawat di Palembang, Tagar #SavePerawatIndonesia Menggema

Sri Yanti Nainggolan • 17 April 2021 13:50
Jakarta: Kasus penganiayaan perawat di Rumah Sakit Siloam Palembang mendapat perhatian penuh dari netizen. Tanda pagar (tagar) #SavePerawatIndonesia terus menggema di dunia maya
 
Hingga Sabtu siang, 17 April 2021, sudah lebih 23 ribu cuitan di media sosial Twitter yang menggunakan tagar #SavePerawatIndonesia. Tagar lain yang juga digaungkan adalah #stopkekerasantenagakesehatan.
 
"Tidak ada yang pantas mendapat kekerasan!" cuit seorang netizen. 

"Mereka bukan BABU!!!" timpal netizen lain.
 
"Perawat bukan sekedar profesi..tetapi panggilan hati untuk mengabdi dan melayani. Perlakukan kami secara manusiawi," ucap warganet lain. 
 
"Kejadian kali ini bener bener miris dan ga manusiawi yang bikin kita semua sakit hati," tulis sebuah akun. 
 
Seorang perawat bernama Christina Ramauli S,27, dianiaya oleh keluarga pasien berinisial JT di Rumah Sakit Siloam Sriwijaya, Palembang, Kamis 15 April 2021. Penganiayaan terhadap perawat itu viral di media sosial. 
 
Polrestabes Palembang telah menetapkan JT sebagai tersangka kasus penganiayaan tersebut. JT terancam Pasal 351 KUHP tentang penganiayaan.
 
"Tersangka sudah mengakui kesalahannya. Tersangka akan diancam penjara selama dua tahun," kata Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Irvan Prawira, Sabtu, 17 April 2021.
 

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(UWA)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan