medcom.id, Makassar: Rumah Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad di Makassar, Sulawesi Selatan, tampak sepi. Tak ada aktivitas apapun setelah penahanan Abraham sebagai tersangka kasus pemalsuan dokumen itu ditangguhkan.
Kabarnya, Abraham masih berada di rumah di Jalan Mapala Blok E Nomor 29 Makassar itu. Tapi dari pantauan Metrotv, Rabu 29 April, tak tampak Abraham maupun keluarganya hilir mudik di depan rumah.
(Suasana sepi di rumah Abraham Samad di Makassar setelah Polda Sulselbar menangguhkan penahanannya, 29 April 2015, Metrotv/ Faizal Wahab)
Suasana rumah tampak sepi. Padahal rumah itu ditempati Abraham bersama keluarganya.
Satu mobil sedan berwarna putih parkir di halaman. Kemarin, Abraham menggunakan mobil bernomor polisi B 1165 FW itu ke Mapolda Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.
Pada 28 April 2015, Abraham menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dugaan pemalsuan dokumen kependudukan yang dilaporkan seorang perempuan bernama Feriani Lim pada 2007. Abraham diduga memalsukan dokumen kependudukan agar Feriani mendapatkan paspor di Kantor Imigrasi Makassar.
Pemeriksaan berlangsung kurang lebih tujuh jam. Mapolda pun menahan Abraham setelah pemeriksaan. Namun Mapolda akhirnya menangguhkan penahanan Abraham.
"AS enggak jadi ditahan," kata Kadir, kuasa hukum Abraham beberapa saat sebelum kilennya meninggalkan Mapolda.
medcom.id, Makassar: Rumah Ketua nonaktif Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Abraham Samad di Makassar, Sulawesi Selatan, tampak sepi. Tak ada aktivitas apapun setelah penahanan Abraham sebagai tersangka kasus pemalsuan dokumen itu ditangguhkan.
Kabarnya, Abraham masih berada di rumah di Jalan Mapala Blok E Nomor 29 Makassar itu. Tapi dari pantauan
Metrotv, Rabu 29 April, tak tampak Abraham maupun keluarganya hilir mudik di depan rumah.
(Suasana sepi di rumah Abraham Samad di Makassar setelah Polda Sulselbar menangguhkan penahanannya, 29 April 2015, Metrotv/ Faizal Wahab)
Suasana rumah tampak sepi. Padahal rumah itu ditempati Abraham bersama keluarganya.
Satu mobil sedan berwarna putih parkir di halaman. Kemarin, Abraham menggunakan mobil bernomor polisi B 1165 FW itu ke Mapolda Sulawesi Selatan dan Barat (Sulselbar) untuk menjalani pemeriksaan sebagai tersangka.
Pada 28 April 2015, Abraham menjalani pemeriksaan sebagai tersangka dugaan pemalsuan dokumen kependudukan yang dilaporkan seorang perempuan bernama Feriani Lim pada 2007. Abraham diduga memalsukan dokumen kependudukan agar Feriani mendapatkan paspor di Kantor Imigrasi Makassar.
Pemeriksaan berlangsung kurang lebih tujuh jam. Mapolda pun menahan Abraham setelah pemeriksaan. Namun Mapolda akhirnya menangguhkan penahanan Abraham.
"AS enggak jadi ditahan," kata Kadir, kuasa hukum Abraham beberapa saat sebelum kilennya meninggalkan Mapolda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(RRN)