Kepala Kanwil I KPPU Medan, Ridho Pamungkas (kiri). Antara/HO
Kepala Kanwil I KPPU Medan, Ridho Pamungkas (kiri). Antara/HO

KPPU Medan Ingatkan Distributor Tak Tahan Pasokan Bahan Pokok

Antara • 22 Maret 2023 06:36
Medan: Komisi Pengawas Persaingan Usaha (KPPU) Kanwil I Medan mengingatkan para distributor tidak menahan pasokan bahan pokok yang permintaannya meningkat saat memasuki bulan Ramadan.
 
"Jangan menahan pasokan atau menaikkan harga secara wajar," kata Kepala KPPU Kanwil I Medan, Ridho Pamungkas, di Medan, Selasa, 21 Maret 2023.
 
Baca: Harga Sejumlah Kebutuhan Pokok di Palembang Naik Jelang Ramadan

Ridho juga meminta kepada masyarakat agar tidak panik dalam membeli kebutuhan. Sebab hal tersebut dapat memancing para pedagang untuk berspekulasi demi mendapatkan keuntungan lebih besar dari biasanya.
 
Agar situasi demikian tidak terjadi, Ridho memastikan KPPU Kanwil I Medan akan selalu melakukan pengawasan secara intensif. Mereka tidak akan membiarkan para spekulan merajalela dan merugikan masyarakat pada masa puasa.

"KPPU Kanwil I Medan sudah dan terus berkomunikasi dengan Satgas Pangan Sumut dan tim TPID Sumut untuk melakukan pengawasan secara intensif terhadap perilaku antipersaingan yang dilakukan oleh para spekulan," jelas Ridho.
 
Terkait bahan pokok, KPPU sudah melakukan pemantauan di beberapa pasar dan menyatakan secara umum stok pangan di Medan dan Sumatra Utara pada umumnya aman.
 
Namun KPPU mengakui ada kenaikan harga di beberapa bahan pangan seperti beras, bawang putih, ayam, telur ayam, daging sapi dan minyak goreng.
 
"Ada kenaikan sedikit akibat lonjakan permintaan di pasar jelang Ramadhan," ungkapnya.
 
Sementara soal minyak goreng 'Minyakita', dia menyebut KPPU sudah melakukan advokasi kepada distributor yang melakukan penjualan bersyarat dan pembatasan pasokan.
 
Ridho menegaskan, informasi yang diperoleh dari hasil diskusi dan advokasi terkait pendistribusian Minyakita tersebut akan disampaikan ke KPPU pusat.
 
Laporan tersebut akan menjadi bahan kajian mendalam di KPPU untuk disampaikan ke pemerintah.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
 

 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan