Lumajang: Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD), Jenderal Andika Perkasa, bersama Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Hetty, mengunjungi anggotanya yang mempunyai anak disabilitas di Yonif 527/BY, Lumajang, Jawa Timur.
Salah satu yang dikunjungi adalah Akhila Azahra yang berusia 8 tahun menderita Global Delayed Development yang membuat pertumbuhannya terhambat. Anak dari Koptu Julian Mandatjan ini mengalami perlambatan sejak usia 4 tahun.
"Harus kuat untuk Akhila ya, saya titip dinas luar, hanya yang dinas terapi harus utama," kata Andika saat berbincang dengan Julian, di Yonif 527/BY, Selasa, 9 November 2021.
Baca: Hari Pahlawan, Ganjar Harap Anak Muda Tidak Patah Semangat
Andika juga memerintahkan Julian merujuk anaknya ke RSPAD agar lebih fokus merawat Akhila dengan terapi. Menggunakan istilah dinas terapi, Andika memberikan penugasan wilayah kepada Julian agar lebih mudah merawat dan menjaga anaknya.
Selanjutnya Andika juga menjenguk Samuel Putra Hidayat, putra dari Kopda Hidayatus Sobri. Anak berusia 11 tahun ini mengalami tuna rungu dan tuna wicara sejak lahir.
Andika memberikan perintah agar Samuel bisa dirujuk ke RSPAD untuk menjalani pemeriksaan yang lebih lengkap dengan dokter-dokter berpengalaman.
"Ke RSPAD biar diperiksa oleh dokter yang paling senior yang bidangnya THT pokoknya nanti di sana biar dapat pemeriksaan yang paling lengkap," jelas Kasad.
Lumajang: Kepala Staf Angkatan Darat (
KSAD), Jenderal Andika Perkasa, bersama Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana, Hetty, mengunjungi anggotanya yang mempunyai anak disabilitas di Yonif 527/BY, Lumajang, Jawa Timur.
Salah satu yang dikunjungi adalah Akhila Azahra yang berusia 8 tahun menderita Global Delayed Development yang membuat pertumbuhannya terhambat. Anak dari Koptu Julian Mandatjan ini mengalami perlambatan sejak usia 4 tahun.
"Harus kuat untuk Akhila ya, saya titip dinas luar, hanya yang dinas terapi harus utama," kata Andika saat berbincang dengan Julian, di Yonif 527/BY, Selasa, 9 November 2021.
Baca:
Hari Pahlawan, Ganjar Harap Anak Muda Tidak Patah Semangat
Andika juga memerintahkan Julian merujuk anaknya ke RSPAD agar lebih fokus merawat Akhila dengan terapi. Menggunakan istilah dinas terapi, Andika memberikan penugasan wilayah kepada Julian agar lebih mudah merawat dan menjaga anaknya.
Selanjutnya Andika juga menjenguk Samuel Putra Hidayat, putra dari Kopda Hidayatus Sobri. Anak berusia 11 tahun ini mengalami tuna rungu dan tuna wicara sejak lahir.
Andika memberikan perintah agar Samuel bisa dirujuk ke RSPAD untuk menjalani pemeriksaan yang lebih lengkap dengan dokter-dokter berpengalaman.
"Ke RSPAD biar diperiksa oleh dokter yang paling senior yang bidangnya THT pokoknya nanti di sana biar dapat pemeriksaan yang paling lengkap," jelas Kasad.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)