Cianjur: Polisi menetapkan sebanyak lima tersangka usai bentrokan dua ormas yang menyebabkan satu orang tewas di perbatasan Cianjur-Sukabumi. Sementara dua orang lainnya masih dalam pengejaran dan masuk dalam daftar pencarian orang.
“Mengamankan barang bukti, dan memeriksa saksi ada 7 orang yang kita mintai keterangan dan lima diantaranya sudah kami tetapkan menjadi tersangka,” kata Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan dikutip dari program Metro Hari Ini, Senin, 27 September 2021.
Dari lima tersangka yang ditetapkan, masing-masing memiliki peran yang berbeda-beda. Dua orang melakukan pembacokan, kemudian ada dua yang melakukan pemukulan dan satu yang membawa kendaraan.
“Hingga saat ini kepolisian Cianjur telah mengamankan sejumlah barang bukti yakni senjata tajam, mobil minibus yang dilakukan untuk mengejar ormas lain,” kata presenter Metro TV Fitri Megantara.
Bentrok antara dua ormas BPPKB dan Pemuda Pancasila terjadi di perbatasan Cianjur-Sukabumi tepatnya di desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang mengakibatkan satu tewas dan satu luka berat.
Bentrokan dua ormas tersebut diduga akibat buntut bentrokan di Sumedang. Demi mengantisipasi bentrokan susulan, petugas Polres Cianjur dengan senjata laras panjang melakukan penjagaan di lokasi kejadian. (Taris Dwi Aryani)
Cianjur: Polisi menetapkan sebanyak lima tersangka usai bentrokan dua
ormas yang menyebabkan satu orang tewas di perbatasan Cianjur-Sukabumi. Sementara dua orang lainnya masih dalam pengejaran dan masuk dalam daftar pencarian orang.
“Mengamankan barang bukti, dan memeriksa saksi ada 7 orang yang kita mintai keterangan dan lima diantaranya sudah kami tetapkan menjadi tersangka,” kata Kapolres Cianjur, AKBP Doni Hermawan dikutip dari program
Metro Hari Ini, Senin, 27 September 2021.
Dari lima tersangka yang ditetapkan, masing-masing memiliki peran yang berbeda-beda. Dua orang melakukan
pembacokan, kemudian ada dua yang melakukan pemukulan dan satu yang membawa kendaraan.
“Hingga saat ini kepolisian Cianjur telah mengamankan sejumlah barang bukti yakni senjata tajam, mobil minibus yang dilakukan untuk mengejar ormas lain,” kata presenter Metro TV Fitri Megantara.
Bentrok antara dua ormas BPPKB dan Pemuda Pancasila terjadi di perbatasan Cianjur-Sukabumi tepatnya di desa Godong, Kecamatan Godong, Kabupaten Cianjur, Jawa Barat yang mengakibatkan satu tewas dan satu luka berat.
Bentrokan dua ormas tersebut diduga akibat buntut bentrokan di Sumedang. Demi mengantisipasi bentrokan susulan, petugas Polres Cianjur dengan senjata laras panjang melakukan penjagaan di lokasi kejadian.
(Taris Dwi Aryani) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)