Ilustrasi. Foto: Dok/Screenshot Medcom.id
Ilustrasi. Foto: Dok/Screenshot Medcom.id

Pemenang Tender Baju Dinas DPRD Kota Tangerang Menggugat

Hendrik Simorangkir • 01 September 2021 18:35
Tangerang: Polemik pengadaan baju dinas DPRD Kota Tangerang, Banten, dengan anggaran sebesar Rp675 juta memasuki babak baru. CV Adhi Prima, sebagai pemenang tender lelang baju dinas itu akan membawa kasus tersebut ke ranah hukum. 
 
Kuasa Hukum CV Adhi Prima Sentosa, Yanto Irianto, mengatakan, kliennya sangat dirugikan dengan pembatalan sepihak tersebut. 
 
"Tadi kami sudah ke Sekwan (Sekretariat Dewan DPRD Kota Tangerang), menanyakan kelanjutan baju dinas. Katanya akan berunding dulu. Kalau dibatalkan, saya akan lakukan perlawanan," ujarnya, Rabu, 1 September 2021. 
Yanto menuturkan pihaknya telah memberi tenggat waktu selama sepekan ke depan kepada DPRD Kota Tangerang atas kelanjutan proyek baju dinas tersebut. Apabila dalam waktu tersebut tidak ada jawaban atau kelanjutan dari DPRD dan Sekwan Kota Tangerang, pihaknya akan menempuh jalur hukum. 
 
"Saya akan menggugat ke PTUN, saya akan menggugat ke ranah hukum, saya akan menggugat ke Undang-Undang ranah IT, karena sudah menyampaikan pembatalannya yang disampaikan DPRD, itu keliru," jelasnya. 
 
Baca juga: DPRD Kota Tangerang Batalkan Baju Dinas Louis Vuitton
 
Menurut Yanto jika masih tahap lelang dan belum ada pemenang, sah-sah saja proyek tersebut tidak dilanjutkan atau dibatalkan. Pasalnya, dia menambahkan pada saat lelang, pesertanya ada 109. Lalu setelah diverifikasi dikerucutkan kepada empat peserta, hingga akhirnya CV Adi Prima Sentosa yang keluar sebagai pemenang tender. 
 
"Tapi ini sudah keluar pemenangnya dan sudah ditandatangani, bagaimana bisa dibatalkan begitu? Lagi pula harusnya yang membatalkan ULP, pengguna anggaran, dan DPRD bukan ranahnya," terang dia.
 
Yanto mengaku heran lantaran semua syarat secara administrasi ataupun kelembagaan sudah terpenuhi. Pihaknya pun tak pernah mengeluarkan pernyataan bila bahan yang digunakan bermerek impor, seperti yang ramai diperbincangkan. 
 
"Saya enggak sebut merek tertentu, hanya standarisasinya yang cukup lima tahun pemakaian. Memangnya ada setelan jas seharga Rp1 jutaan?" tanyanya.
 
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news Medcom.id

(MEL)




LEAVE A COMMENT
LOADING
social
FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan

Dapatkan berita terbaru dari kami Ikuti langkah ini untuk mendapatkan notifikasi

unblock notif