Padang: Bencana banjir dan longsor di Pesisir Selatan, Sumatra Barat, menyebabkan 31 korban meninggal dunia. Tim gabungan yang dikoordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih mencari 5 orang korban hilang.
Satu pekan pasca bencana banjir dan longsor di Pesisir Selatan, proses pencarian 5 korban yang hilang masih dilakukan. Tim gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, dan TNI-Polri disebar ke tiga kecamatan untuk mencari 5 korban tersebut.
Kepala BNPB, Letjen Suharyanto, mengatakan pencarian 5 korban yang hilang dapat dilanjutkan hingga 7x24 jam. Pencarian juga tergantung dengan kesepakatan bersama keluarga korban.
“Nah, kalau keluarga sudah merelakan, mengikhlaskan maka nanti dipastikan pencarian itu dihentikan,” kata Suharyanto dikutip dari Metro Hari Ini di Metro TV, Rabu, 13 Maret 2024.
Masa tanggap darurat bencana ditetapkan 14 hari terhitung dari 10 Maret 2024. Hingga saat ini, tim masih berupaya untuk melakukan proses pencarian korban. (Keizya Ham)
Padang: Bencana banjir dan longsor di Pesisir Selatan, Sumatra Barat, menyebabkan 31 korban meninggal dunia. Tim gabungan yang dikoordinasi Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) masih mencari 5 orang korban hilang.
Satu pekan pasca bencana banjir dan longsor di Pesisir Selatan, proses pencarian 5 korban yang hilang masih dilakukan. Tim gabungan Badan SAR Nasional (Basarnas), Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat, dan TNI-Polri disebar ke tiga kecamatan untuk mencari 5 korban tersebut.
Kepala BNPB, Letjen Suharyanto, mengatakan pencarian 5 korban yang hilang dapat dilanjutkan hingga 7x24 jam. Pencarian juga tergantung dengan kesepakatan bersama keluarga korban.
“Nah, kalau keluarga sudah merelakan, mengikhlaskan maka nanti dipastikan pencarian itu dihentikan,” kata Suharyanto dikutip dari Metro Hari Ini di Metro TV, Rabu, 13 Maret 2024.
Masa tanggap darurat bencana ditetapkan 14 hari terhitung dari 10 Maret 2024. Hingga saat ini, tim masih berupaya untuk melakukan proses pencarian korban.
(Keizya Ham) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)