Tangerang: Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memastikan sebanyak 64 ribu kepala keluarga kurang mampu terdampak pandemi virus korona di wilayahnya, menerima bantuan. Ia mengaku telah mengantongi data penerima bantuan dan segera mendistribusikannya ke sejumlah kelurahan.
"Kita sudah mendata jumlahnya kurang lebih 64 ribu kepala keluarga. Mulai Sabtu, 4 April 2020, sudah mulai terdistribusi 30 ton beras di beberapa kelurahan. Memang agak lama karena harus dikemas di Bulog," ujarnya, Selasa, 7 April 2020.
Arief menjelaskan bantuan pangan bagi keluarga kurang mampu juga akan diberikan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial.
"Semalam juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, nanti ada bantuan juga dari pemerintah pusat," katanya.
Baca juga: Puskesmas di Cirebon Fasilitasi Antar Obat Gratis
Ia meminta masyarakat tetap sabar dan optimistis virus korona dapat disembuhkan serta pemerintah akan selalu ada untuk masyarakat mengatasi dampak yang terjadi akibat pandemik itu.
"Wabah korona terjadi di seluruh dunia. Untuk itu sabar dan benar-benar disiplin agar kita mampu memutus rantai penyebaran covid-19," jelasnya.
Arief menambahkan, menghadapi covid-19 masyarakat hanya perlu menerapkan social distancing, rajin cuci tangan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta senantiasa menggunakan masker saat beraktivitas di luar.
"(Infeksi covid-19) bisa sembuh, hanya butuh waktu," pungkasnya.
Tangerang: Wali Kota Tangerang Arief R Wismansyah memastikan sebanyak 64 ribu kepala keluarga kurang mampu terdampak pandemi virus korona di wilayahnya, menerima bantuan. Ia mengaku telah mengantongi data penerima bantuan dan segera mendistribusikannya ke sejumlah kelurahan.
"Kita sudah mendata jumlahnya kurang lebih 64 ribu kepala keluarga. Mulai Sabtu, 4 April 2020, sudah mulai terdistribusi 30 ton beras di beberapa kelurahan. Memang agak lama karena harus dikemas di Bulog," ujarnya, Selasa, 7 April 2020.
Arief menjelaskan bantuan pangan bagi keluarga kurang mampu juga akan diberikan oleh pemerintah pusat melalui Kementerian Sosial.
"Semalam juga sudah berkoordinasi dengan Kementerian Sosial, nanti ada bantuan juga dari pemerintah pusat," katanya.
Baca juga:
Puskesmas di Cirebon Fasilitasi Antar Obat Gratis
Ia meminta masyarakat tetap sabar dan optimistis virus korona dapat disembuhkan serta pemerintah akan selalu ada untuk masyarakat mengatasi dampak yang terjadi akibat pandemik itu.
"Wabah korona terjadi di seluruh dunia. Untuk itu sabar dan benar-benar disiplin agar kita mampu memutus rantai penyebaran covid-19," jelasnya.
Arief menambahkan, menghadapi covid-19 masyarakat hanya perlu menerapkan social distancing, rajin cuci tangan, menerapkan pola hidup bersih dan sehat, serta senantiasa menggunakan masker saat beraktivitas di luar.
"(Infeksi covid-19) bisa sembuh, hanya butuh waktu," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
