Samarinda: Sebuah kapal di sekitar galangan PT Barokah Perkasa, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar dan meledak pada Kamis, 11 Februari 2021. Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.50 WITA.
Akibat kebakaran itu kepulan asap hitam membumbung tinggi di sekitar kawasan perairan Sungai Mahakam, Samarinda. Menurut sorang warga, Hermawan, mendengar ledakan beberapa kali.
"Saat ledakan pertama, saya kira tabung gas yang meledak, namun kemudian terjadi lagi ledakan berikutnya, dan saya melihat banyak warga melihat ke arah galangan kapal," kata Hermawan, melansir Antara.
Baca: Puluhan Pekerja Terjebak di Kapal Terbakar di Belawan
Hermawan menerangkan, sejumlah benda juga tampak beterbangan ke udara saat ledakan kapal terjadi. Bahkan suara ledakan terdengar keras hingga radius 500 meter.
Kasat Polair Polresta Samarinda AKP Iwan Pamuji mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan proses pemadaman. Penyebab pasti kebakaran belum diketahui.
"Kami belum mengetahui penyebab, lantaran anggota masih di TKP untuk mencari informasi," katanya.
Beberapa petugas perusahaan juga terlihat menggunakan kapal, menyemprot sekitar area yang terbakar. Proses pemadaman dibantu Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda dan relawan gabungan se-Kota Samarinda.
Samarinda: Sebuah
kapal di sekitar galangan PT Barokah Perkasa, Kelurahan Pulau Atas, Kecamatan Sambutan, Samarinda, Kalimantan Timur, terbakar dan meledak pada Kamis, 11 Februari 2021. Kebakaran terjadi sekitar pukul 14.50 WITA.
Akibat kebakaran itu kepulan asap hitam membumbung tinggi di sekitar kawasan perairan Sungai Mahakam, Samarinda. Menurut sorang warga, Hermawan, mendengar ledakan beberapa kali.
"Saat ledakan pertama, saya kira tabung gas yang meledak, namun kemudian terjadi lagi ledakan berikutnya, dan saya melihat banyak warga melihat ke arah galangan kapal," kata Hermawan, melansir
Antara.
Baca: Puluhan Pekerja Terjebak di Kapal Terbakar di Belawan
Hermawan menerangkan, sejumlah benda juga tampak beterbangan ke udara saat ledakan kapal terjadi. Bahkan suara ledakan terdengar keras hingga radius 500 meter.
Kasat Polair Polresta Samarinda AKP Iwan Pamuji mengatakan, sampai saat ini pihaknya masih melakukan proses pemadaman. Penyebab pasti kebakaran belum diketahui.
"Kami belum mengetahui penyebab, lantaran anggota masih di TKP untuk mencari informasi," katanya.
Beberapa petugas perusahaan juga terlihat menggunakan kapal, menyemprot sekitar area yang terbakar. Proses pemadaman dibantu Dinas Pemadam Kebakaran Kota Samarinda dan relawan gabungan se-Kota Samarinda.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)