Luncuran awan panas Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (12/3/2023). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/rwa.
Luncuran awan panas Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Minggu (12/3/2023). ANTARA FOTO/Andreas Fitri Atmoko/rwa.

Pariwisata DIY Aman Dikunjungi meski Merapi Erupsi

Ahmad Mustaqim • 13 Maret 2023 15:28
Yogyakarta: Rentetan kejadian erupsi Gunung Merapi disebut tak menganggu sektor pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY). Otoritas setempat menyebut banyak destinasi wisata masih aman dikunjungi. 
 
"Secara umum Jogja saya kira masih aman dikunjungi (wisatawan). Penerbangan dua bandara juga tidak terganggu," kata Kepala Dinas Pariwisata DIY, Singgih Raharjo dihubung, Senin, 13 Maret 2023. 
 
Ia menjelaskan destinasi wisata di luar radius bahaya lereng Gunung Merapi tetap aman disnggahi. Namun, ia mengatakan destinasi wisata yang dekat lereng Gunung Merapi butuh penyesuaian. 

Singgih mencontohkan pengelola wisata jip di lereng Gunung Merapi perlu memperbarui titik atau rute mana yang aman dilalui. Ia mengatakan perkembangan aktivitas Gunung Merapi yang dipantau Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) serta Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) bisa jadi rujukan. 
 
"Jadi pengelola wisata bisa tahu kalau terjadi situasi membahayakan segera diambil langkah-langkah tanpa harus menunggu komando, karena mereka yang tahu persis situasi di sana," ujar dia. 
 
Baca juga: Jalur Evakuasi Bencana Erupsi Merapi Dipastikan Siap

Selain pengelola, ia menilai, wisatawan juga perlu memperbarui pengetahuan situasi terkini Gunung Merapi. Menurut dia, sampai saat ini belum ada laporan pembatalan kunjungan wisatawan. 
 
Sementara, Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) DIY, Deddy Pranowo Eryono, menambahkan, tak ada informasi pembatalan pemesanan kamar oleh wisatawan akibat aktivitas Gunung Merapi. Menurut dia, kunjungan wisata saat akhir pekan kemarin juga berjalan biasa. 
 
"Sampai dengan saat ini dampak tersebut (erupsi Gunung Merapi terhadap kunjungan wisata) tidak ada, baik okupansi maupun reservasi yang ada," kata Deddy. 
 
BPPTKG mencatat Gunung Merapi telah alami erupsi awan panas sebanyak 60 kali sejak Sabtu, 11 Maret kemarin hingga Senin, 13 Maret, pukul 9.26 WIB. Sementara, ada tiga destinasi wisata di bawah pengelolaan Balai Taman Nasional Gunung Merapi (TNGM) ditutup sementara, yakni Wisata Alam Jurang Jero; Wisata Alam Tlogo Muncar, dan Wisata Alam Kalikuning-Plunyon. 
 

Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id

 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan