Surabaya: Satgas Covid-19 Jawa Timur mencatat kasus harian covid-19 di Jatim bertambah jadi 8.037 kasus baru per Jumat, 18 Februari 2022. Kota Surabaya menjadi daerah penyumbang kasus covid-19 tertinggi yakni sebanyak 2.127 jiwa.
"Ada beberapa daerah penyumbang kasus covid-19 tertinggi di Jatim, salah satunya adalah Kota Surabaya," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Jatim, Makhyan Jibril Alfarabi, saat dikonfirmasi, Sabtu, 19 Februari 2022.
Baca: Kapolri Sebut Keikutsertaan Tokoh Agama untuk Vaksin Jadi Penyemangat
Daerah tertinggi kedua adalah Kabupaten Sidoarjo sebanyak 1.034 kasus, disusul Kota Malang 588 kasus, Kabupaten Malang 579 kasus, Kabupaten Gresik 381 kasus, Kabupaten Kediri 333 kasus, Kabupaten Banyuwangi 243 kasus, dan Kabupaten Pasuruan 209 kasus.
Secara kumulatif kasus covid-19 di Jatim per 18 Februari 2022 sebanyak 477.145 kasus. Sebanyak 30.975 di antaranya merupakan kasus aktif. Sementara angka kesembuhan harian di Jatim mencapai 5.684 orang, dan kasus kematian harian rata-rata 36 jiwa.
Jibril mengatakan penambahan kasus itu terjadi karena faktor menurunnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes). Mereka menganggap vaksinasi dapat menangkal covid-19. Padahal, disiplin prokes harus tetap dipertahakan bahkan ditingkatkan untuk melindungi diri sebagai upaya pencegahan dari sebaran covid-19.
"Kami selalu berharap ada kesadaran bersama yang harus dilakukan bersama-sama. Karena salah satu karakter varian ini adalah penularannya sangat cepat," ujarnya.
Surabaya: Satgas Covid-19 Jawa Timur mencatat kasus harian
covid-19 di Jatim bertambah jadi 8.037 kasus baru per Jumat, 18 Februari 2022. Kota Surabaya menjadi daerah penyumbang kasus covid-19 tertinggi yakni sebanyak 2.127 jiwa.
"Ada beberapa daerah penyumbang kasus covid-19 tertinggi di Jatim, salah satunya adalah Kota Surabaya," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Jatim, Makhyan Jibril Alfarabi, saat dikonfirmasi, Sabtu, 19 Februari 2022.
Baca:
Kapolri Sebut Keikutsertaan Tokoh Agama untuk Vaksin Jadi Penyemangat
Daerah tertinggi kedua adalah Kabupaten Sidoarjo sebanyak 1.034 kasus, disusul Kota Malang 588 kasus, Kabupaten Malang 579 kasus, Kabupaten Gresik 381 kasus, Kabupaten Kediri 333 kasus, Kabupaten Banyuwangi 243 kasus, dan Kabupaten Pasuruan 209 kasus.
Secara kumulatif kasus covid-19 di Jatim per 18 Februari 2022 sebanyak 477.145 kasus. Sebanyak 30.975 di antaranya merupakan kasus aktif. Sementara angka kesembuhan harian di Jatim mencapai 5.684 orang, dan kasus kematian harian rata-rata 36 jiwa.
Jibril mengatakan penambahan kasus itu terjadi karena faktor menurunnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan (prokes). Mereka menganggap vaksinasi dapat menangkal covid-19. Padahal, disiplin prokes harus tetap dipertahakan bahkan ditingkatkan untuk melindungi diri sebagai upaya pencegahan dari sebaran covid-19.
"Kami selalu berharap ada kesadaran bersama yang harus dilakukan bersama-sama. Karena salah satu karakter varian ini adalah penularannya sangat cepat," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)