Bus Sriwijaya rute Bengkulu-Palembang, jatuh di jurang di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan. (Foto: Istimewa)
Bus Sriwijaya rute Bengkulu-Palembang, jatuh di jurang di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, Kota Pagaralam, Sumatra Selatan. (Foto: Istimewa)

Bus Sriwijaya Sempat Terperosok Sebelum Masuk Jurang

Gonti Hadi Wibowo • 24 Desember 2019 18:28
Pagaralam: Hasanah, 52, salah satu penumpang bus Sriwijaya yang selamat setelah kecelakaan di Liku Lematang, Desa Prahu Dipo, Kecamatan Dempo Selatan, kota Pagaralam, Sumatra Selatan, menceritakan detik-detik bus yang ditumpanginya terjun ke jurang.
 
Ia menuturkan, sebelum masuk ke jurang, bus sempat terperosok ke dalam parit. Bus hampir terbalik dan seluruh penumpang diminta turun.
 
"Waktu itu ada mobil travel yang lewat, kami minta tarik," kata Hasanah, di rumah sakit Besemah, Kota Pagaralam, Selasa, 24 Desember 2019.

Setelah bus berhasil ditarik seluruh penumpang kembali naik dan melanjutkan perjalanan. Tak berselang lama setelah kembali ke jalanan, sopir menabrak pembatas jalan dan bus langsung terjun bebas.
 
Panik, Hasanah bersama penumpang lain yang sadar langsung memecahkan kaca agar bisa keluar dari bus. Ia menyebut arus sungai saat itu sangat deras dan  hampir menyeret tubuhnya serta cucu di dekapannya.
 
“Kondisi malam itu tidak ada orang," singkatnya.
 
Para penumpang yang selamat langsung naik ke badan mobil agar tidak terbawa arus. Setelah bertahan beberapa jam, para pengemudi yang melintas di lokasi langsung memberikan pertolongan hingga akhirnya para korban di evakuasi.
 
"Sopir kami itu bawa mobil mengebut. Saya tidak tidur waktu itu, lagi ngobrol sama cucu. Tiba-tiba bus langsung terjun begitu," katanya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan