Cirebon: Diah Ardika Sari, 28, putri sulung tenaga kerja wanita (TKW) asal Cirebon, Jawa Barat, Turini Fatimah, yang dikabarkan hilang selama 21 tahun di Arab Saudi, berharap sang ibu tidak punya niatan untuk kembali ke Timur Tengah. Diah mengaku sangat rindu dengan sang ibu, yang telah meninggalkanya untuk bekerja sejak sekolah dasar (SD).
"Ditinggal sejak kecil, baru masuk SD," kata Diah di Cirebon, Minggu, 21 Juli 2019.
Perempuan yang sudah memiliki satu putra ini, mengaku sangat senang begitu mendengar informasi rencana kepulangan ibunya dari Arab Saudi. Informasi itu ia dapatkan langsung dari KBRI Riyadh.
Hari ini, Diah bersama keluarganya, akan menuju Jakarta untuk menjemput ibunya di bandara. Menurut informasi yang ia dapatkan, ibunya akan dipulangkan hari ini dari Arab Saudi.
"Sekarang mau ke bandara, katanya ibu pulang hari ini," ujar Diah.
Ia berharap sang ibu bisa selamat dalam perjalanan hingga tiba di Kota Udang dan berkumpul dengan keluarga. Ia juga berharap sang Ibu tidak berniat kembali lagi ke Arab Saudi.
"Semoga ibu tidak terpikirkan kembali untuk bekerja di Arab Saudi," tandasnya.
Turini merupakan TKW asal Cirebon,Jawa Barat. Ia bekerja di Arab Saudi sejak tahun 1998. Namun, Turini cukup lama tidak diketahui keberadaannya oleh keluarganya di Cirebon.
Laporan hilangnya Turini, diketahui KBRI sejak pertengahan 2014. Namun pihak KBRI kesulitan melacak keberadaan Turini, karena minimnya data yang dimiliki.
Walhasil keberadaan Turini diketahui oleh KBRI, setelah Turini menghubungi anaknya di Indonesia. Turini ditemukan di pedalaman Arab Saudi, yang berjarak sekitar 27 kilometer dari Riyadh.
Baca: TKW Hilang Selama 21 Tahun Dipulangkan Hari Ini
Cirebon: Diah Ardika Sari, 28, putri sulung tenaga kerja wanita (TKW) asal Cirebon, Jawa Barat, Turini Fatimah, yang dikabarkan hilang selama 21 tahun di Arab Saudi, berharap sang ibu tidak punya niatan untuk kembali ke Timur Tengah. Diah mengaku sangat rindu dengan sang ibu, yang telah meninggalkanya untuk bekerja sejak sekolah dasar (SD).
"Ditinggal sejak kecil, baru masuk SD," kata Diah di Cirebon, Minggu, 21 Juli 2019.
Perempuan yang sudah memiliki satu putra ini, mengaku sangat senang begitu mendengar informasi rencana kepulangan ibunya dari Arab Saudi. Informasi itu ia dapatkan langsung dari KBRI Riyadh.
Hari ini, Diah bersama keluarganya, akan menuju Jakarta untuk menjemput ibunya di bandara. Menurut informasi yang ia dapatkan, ibunya akan dipulangkan hari ini dari Arab Saudi.
"Sekarang mau ke bandara, katanya ibu pulang hari ini," ujar Diah.
Ia berharap sang ibu bisa selamat dalam perjalanan hingga tiba di Kota Udang dan berkumpul dengan keluarga. Ia juga berharap sang Ibu tidak berniat kembali lagi ke Arab Saudi.
"Semoga ibu tidak terpikirkan kembali untuk bekerja di Arab Saudi," tandasnya.
Turini merupakan TKW asal Cirebon,Jawa Barat. Ia bekerja di Arab Saudi sejak tahun 1998. Namun, Turini cukup lama tidak diketahui keberadaannya oleh keluarganya di Cirebon.
Laporan hilangnya Turini, diketahui KBRI sejak pertengahan 2014. Namun pihak KBRI kesulitan melacak keberadaan Turini, karena minimnya data yang dimiliki.
Walhasil keberadaan Turini diketahui oleh KBRI, setelah Turini menghubungi anaknya di Indonesia. Turini ditemukan di pedalaman Arab Saudi, yang berjarak sekitar 27 kilometer dari Riyadh.
Baca: TKW Hilang Selama 21 Tahun Dipulangkan Hari Ini Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
