Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, Yudhi Suseno berserta jajaran dan TNI serta Polri usai merazia, di Lapas Kelas I Makassar, Sulawesi Selatan. Medcom.id
Kepala Divisi Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham Sulsel, Yudhi Suseno berserta jajaran dan TNI serta Polri usai merazia, di Lapas Kelas I Makassar, Sulawesi Selatan. Medcom.id

Razia Lapas, Petugas Sita Benda Tajam di Makassar

Muhammad Syawaluddin • 08 Desember 2023 14:28
Makassar: Kantor Wilayah Kemenkumham Sulawesi Selatan melakukan razia di Lapas Kelas 1 Kota Makassar. Dari razia itu ratusan barang terlarang yang dimiliki tahanan disita petugas. 
 
Kepala Divisi Pemasyarakatan (Kadiv Pas) Kanwil Kemenkumham Sulsel, Yudhi Suseno, mengatakan sejumlah barang terlarang seperti gunting, korek api, kartu dan lainnya diambil petugas.
 
"Razia ini menjadi kejutan atau terapi kejut, dan menjadikan kegiatan razia ini sebagai sebuah warning untuk tidak lagi memasukan barang-barang terlarang," katanya, di Kota Makassar, Sulawesi Selatan, Jumat, 8 Desember 2023.

Kegiatan razia juga dilakukan untuk meningkatkan kewaspadaan jelang Natal dan Tahun Baru. Meski ia mengaku ada razia rutin yang digelar tiap bulan baik itu di Rutan maupun di Lapas yang ada di Sulawesi Selatan. 
 
"Ini juga ada instruksi jelang Natal dan tahun baru dari Direktur Jenderal Pemasyarakatan. Dalam rangka mendukung peningkatan kewaspadaan Natal dan tahan baru," ujarnya. 
 
Dalam razia tersebut Kanwil Kemenkumham Sulsel berserta instansi terkait seperti Lapas, Rumbasan Makassar, Rutan Makassar dibantu pihak kepolisian Polsek Rappocini dan anggota Koramil Rappocini.
 
Meski begitu pihaknya mengakui tidak semua sel tahanan yang diperiksa. Hal itu lantaran jumlah personel yang hadir tidak bisa mengcover pemeriksaan dilakukan dalam satu hari. 
 
"Di Lapas Makassar ini jumlah warga binaan atau narapidana 1,198 orang. Jumlah blok 9, dan tiap blok ada 14 kamar. Jadi yang dilakukan razia ada dua blok," ungkapnya. 
 
Meskipun begitu pihaknya menegaskan akan terus melakukan razia di setiap blok dan kamar yang ada di Rutan dan Lapas. Apalagi pihaknya memiliki agenda rutin untuk melakukan razia tiap bulan. 
 
"Kita juga punya fungsi dan target untuk melakukan razia beberapa kali dalam satu bulan. Jadi kalau satu bulan tidak razia maka laporannya akan dikirim ke divisi pemasyarakatan dan akan diteruskan ke dirjen pemasyarakatan," tambahnya. 
 


 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan