Ilustrasi/ Medcom.id
Ilustrasi/ Medcom.id

Warga Bantul Masih Butuh Bantuan Air Bersih

Ahmad Mustaqim • 14 September 2023 14:09
Bantul: Sebanyak 1.370.000 liter air bersih telah didistribusikan pada masyarakat di Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), yang terdampak kekeringan. Angka kebutuhan air bersih di lokasi terdampak masih bisa meningkat. 
 
"Per 11 September itu, kiriman bantuan air bersih di antaranya 79 tangki dari BPBD, 113 tangki dari PMI, dan 82 tangki dari Dinsos Tagana," kata Kepala Bidang Kedaruratan Logistik dan Peralatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), Antoni Hutagaol, Kamis, 14 September 2023. 
 
Baca: Masa Tanggap Darurat Kekeringan Kabupaten Bekasi Diperpanjang
 

Warga penerima bantuan jutaan liter air itu terdiri dari 3.493 KK atau 13.814 jiwa. Mereka meraka di 7 kecamatan, 11 desa, dan 18 dusun. 
 
Kecamatan Dlingo terbanyak terdampak yakni 1.605 KK dengan 6.791 jiwa. Di wilayah ini, bantuan yang didistribusikan sebanyak 171 tangki berisi 855 ribu liter. Kemudian disusul Kecamatan Piyungan ada 820 KK dengan 2.496 jiwa terdampak. Adapun bantuan wilayah ini telah mendapat bantuan 12 tangki berisi 60 ribu liter air bersih. 

"Di Kecamatan Pundong ada 310 KK atau 1.270 jiwa terdampak. Di sana sudah didistribusikan 14 tangki berisi 70 ribu liter air bersih," jelasnya.
 
Di Kecamatan Imogiri sebanyak 217 KK dengan 1.026 jiwa terdampak. Sebanyak 16 tangki berisi 80 ribu liter air bersih telah didistribusikan. Kecamatan Kasihan ada 481 KK dengan 1.857 jiwa terdampak san bantuan 53 tangki berisi 265 ribu liter air bersih. 
 
Kecamatan Pajangan ada 160 jiwa terdampak kekeringan dengan bantuan air bersih 2 tangki berisi 10 ribu liter telah diberikan. Adapun Kecamatan Pleret sebanyak 60 KK berisi 367 jiwa terdampak kekeringan. Bantuan air bersih yang telah diberikan sebanyak 7 tangki berisi 65 ribu liter. 
 
Baca: 5 Desa di Probolinggo Krisis Air Bersih Akibat Kebakaran Bromo
 

Antoni mengatakan informasi dari BMKG yang menyebut sejumlah kecamatan berstatus awas kekeringan tak semua terjadi. Di Kabupaten Bantul, kecamatan yang disebut berstatus awas kekeringan yakni Kecamatan Banguntapan, Bantul, Dlingo, Imogiri, Kasihan, Pundong, Sedayu, dan Sewon. 
 
"Wilayah Kecamatan Bantul, Banguntapan, Sewon, dan Sadayu belum ada informasi kekurangan air. Status awas maupun siaga itu karena dalam sekian waktu sudah tidak turun hujan. Wilayah yang dinyatakan awas kekeringan tapi tak kekurangan air karena ada aksesnya, seperti PDAM," ungkapnya.
 
Ia menambahkan jajarannya secara berkala memperbarui informasi kemarau dengan BMKG. Pihaknya juga mengimbau masyarakat yang membutuhkan bantuan air bersih mengajukan bantuan.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan