Hal itu dilontarkannya menanggapi komentar DPP PKS, Mardani Ali Sera saat mengkritisi Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 95 Tahun 2022 tentang Penyelenggaraan ASEAN Para Games XI Tahun 2022 yang memuat penunjukan Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka menjadi ketua pelaksana ASEAN Para Games Organizing Committee (INASPOC).
"Yang sebenarnya terjadi adalah kami (NPC) yang mengajukan nama Mas Wali (Gibran) untuk menjadi ketua pelaksana. Kemudian kami mengajukan ke Menpora, kalau Menpora tidak mengizinkan ya tidak akan bisa. Menurut saya, Gibran sosok muda dan berkualitas, bisa dilihat dari sepak terjangnya di Solo. Kenapa tidak kita tampilkan daripada yang tua cuma banyak omong," kata Senny di Solo, Jawa Tengah, Jumat, 24 Juni 2022.
Baca: Gibran Ajak Warga Nonton ASEAN Para Games Secara Langsung |
Dia menegaskan NPC tidak berkiprah di dunia perpolitikan. Ia berharap siapapun tidak menjadikan even Asean Para Games sebagai komoditas politik.
Sementara Gibran mempersilahkan siapa saja yang keberatan jika dirinya menjadi ketua pelaksana Asean Para Games untuk datang ke Solo dan menggantikannya.
Seperti diketahui Ketua PKS Mardani Ali Sera mengaku kasihan kepada Gibran karena terkesan dikarbit oleh Presiden Jokowi untuk mengurus event nasional tersebut.
"Kan tuan rumahnya Solo, ya ndak papa siapa yang ingin jadi ketua (Inaspoc) kene moro neng Solo ngganti aku (sini datang ke Solo mengganti saya). Cuma tinggal menjalankan saja," jelasnya.
Sementara Gibran belum lama ini melakukan perjalanan dinasnya ke Jakarta bersama panitia Asean Para Games lainnya. Salah satu agenda perjalanan dinas tersebut yaitu mencari sponsor dari BUMN untuk mendukung pelaksanaan Asean Para Games yang akan digelar mulai akhir Juli 2022.
"Sudah ada beberapa BUMN, yang paling penting ada Angkasa Pura, PLN dan Telkom. Nanti kita rapatkan lagi lebih lanjut," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id