Parit Malintang: Menteri Sosial Tri Rismaharini akan menerima seorang warga yang anggota keluarganya meninggal akibat tertimbun longsor di Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuak Aluang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, pada Rabu, 29 September 2021, untuk bekerja di kementerian yang dipimpinnya.
"Dia sudah saya titipkan ke Balai Diklat (Pendidikan dan Pelatihan) di Padang, nanti dia bisa langsung kerja," kata Mensos Tri Rismaharini, usai mengunjungi lokasi bencana di Lubuk Alung, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Warga yang selamat tersebut bernama Kesayangan Nduru yang akan wisuda pada akhir bulan ini di salah satu perguruan tinggi di Padang.
Kesayangan saat diajak bicara oleh Mensos dan Anggota DPR RI John Kenedy Azis, terlihat kedua telapak tangannya mencengkeram kuat dan gemetar sehingga kedua tokoh itu pun secara bergantian memegang erat tangannya untuk memberikan dukungan moril.
Baca juga: Gunung Api Ile Lewotolok kembali Erupsi
Mensos menegaskan bahwa Kesayangan tidak sendiri karena semua pihak ada untuknya sehingga meminta untuk tidak larut dalam kesedihan.
"Saya juga meminta di nagari itu ada trauma healing, karena di sana ada traumanya," ujar dia.
Ia pun meminta pihak terkait di nagari setempat untuk membangun rumah warga jauh dari tebing agar ketika terjadi longsor maka warga tidak menjadi korban.
Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR RI John Kenedy Azis mengatakan untuk menyikapi hal tersebut perlu ada bimbingan dari pihak terkait sehingga traumanya tidak terus berlarut.
"Karena trauma dia kesulitan melepas cengkeraman tangannya," terang Azis.
Baca juga: Kota Denpasar Mulai Terapkan Ganjil Genap
Ia meminta kepada Kesayangan agar setelah wisuda segera mengurus riwayat hidup pendidikannya dan menyerahkannya kepada Kemensos atau dapat juga melalui dirinya.
Sebelumnya Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau lokasi bencana banjir, longsor, dan pohon tumbang di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat akibat cuaca ekstrem yang terjadi pada Rabu, 29 September 2021.
"Sebenarnya waktu mendengar ada korban saya mau ke sini, tapi posisi saya waktu itu di Gorontalo, kemarin malam saya pulang dan paginya (pagi tadi) saya ke sini," kata Mensos di Ulakan Tapakis, Padang Pariaman.
Parit Malintang:
Menteri Sosial Tri Rismaharini akan menerima seorang warga yang anggota keluarganya meninggal akibat tertimbun longsor di Nagari Pasie Laweh, Kecamatan Lubuak Aluang, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat, pada Rabu, 29 September 2021, untuk bekerja di kementerian yang dipimpinnya.
"Dia sudah saya titipkan ke Balai Diklat (Pendidikan dan Pelatihan) di Padang, nanti dia bisa langsung kerja," kata Mensos Tri Rismaharini, usai mengunjungi lokasi bencana di Lubuk Alung, Sabtu, 2 Oktober 2021.
Warga yang selamat tersebut bernama Kesayangan Nduru yang akan wisuda pada akhir bulan ini di salah satu perguruan tinggi di Padang.
Kesayangan saat diajak bicara oleh Mensos dan Anggota DPR RI John Kenedy Azis, terlihat kedua telapak tangannya mencengkeram kuat dan gemetar sehingga kedua tokoh itu pun secara bergantian memegang erat tangannya untuk memberikan dukungan moril.
Baca juga:
Gunung Api Ile Lewotolok kembali Erupsi
Mensos menegaskan bahwa Kesayangan tidak sendiri karena semua pihak ada untuknya sehingga meminta untuk tidak larut dalam kesedihan.
"Saya juga meminta di nagari itu ada trauma healing, karena di sana ada traumanya," ujar dia.
Ia pun meminta pihak terkait di nagari setempat untuk membangun rumah warga jauh dari tebing agar ketika terjadi longsor maka warga tidak menjadi korban.
Sementara itu, Anggota Komisi VIII DPR RI John Kenedy Azis mengatakan untuk menyikapi hal tersebut perlu ada bimbingan dari pihak terkait sehingga traumanya tidak terus berlarut.
"Karena trauma dia kesulitan melepas cengkeraman tangannya," terang Azis.
Baca juga:
Kota Denpasar Mulai Terapkan Ganjil Genap
Ia meminta kepada Kesayangan agar setelah wisuda segera mengurus riwayat hidup pendidikannya dan menyerahkannya kepada Kemensos atau dapat juga melalui dirinya.
Sebelumnya Menteri Sosial Tri Rismaharini meninjau lokasi bencana banjir, longsor, dan pohon tumbang di Kabupaten Padang Pariaman, Sumatra Barat akibat cuaca ekstrem yang terjadi pada Rabu, 29 September 2021.
"Sebenarnya waktu mendengar ada korban saya mau ke sini, tapi posisi saya waktu itu di Gorontalo, kemarin malam saya pulang dan paginya (pagi tadi) saya ke sini," kata Mensos di Ulakan Tapakis, Padang Pariaman.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)
