Video tersebut diunggah melalui akun X @NinzExe07, dalam videonya, perekam video memperlihatkan posisi mobil dengan stiker ambulans tengah diberhentikan di polisi di sebelah kiri.
Kemudian di sebelah kanannya terlihat ada rombongan konvoi kendaraan Presiden Jokowi. Perekam juga memperlihatkan bagian belakang mobil ambulans yang ada orang sakit sedang berbaring, dan dua orang yang sedang mendampinginya.
Baca juga: Taman Safari Blacklist Pengunjung yang Beri Makan Kuda Nil Sampah Plastik |
“Bismillah. Nasib di negeri Konoha, astaghfirullah. Pasien dibawa pakai ambulans, disuruh matikan sirenenya dan minggir dulu hanya demi rombongan @jokowi lewat. Kalau pasien itu meninggal gimana dong,” tulis pemilik akun @NinzExe07.
Bismillah
— NinzExe07 ???????? (@NinzExe07) June 26, 2024
Nasib di negeri Konoha, astaghfirullah ????
Pasien di bawa pakai ambulan, di suruh matikan sirene nya dan minggir dulu hanya demi rombongan @jokowi Lewat !!
Kalau pasien itu meninggal gimana donk !!
Kejadian di Sampit !! pic.twitter.com/GZ262WQFJV
Pihak Istana minta maaf
Menanggapi hal tersebut, Deputi Protokol Pers dan Media Sekretariat Presiden (Setpres) M Yusuf Permana menegaskan bahwa ambulans harus diutamakan aksesnya di jalan, daripada rangkaian kendaraan kepresidenan. Maka dari itu, Yusuf menyampaikan permohonan maaf.“Kami memohon maaf kepada keluarga dan masyarakat atas kejadian tersebut dan akan selalu mengingatkan kembali kepada semua jajaran pengamanan,” kata Yusuf, mengutip dari Antara, Kamis, 27 Juni 2024.
Baca juga: Viral SPBU Curang, Pengendara Minta Isi Bensin Rp150 Ribu Cuma Dikasih Rp100 Ribu |
Yusuf menegaskan bahwa pada dasarnya sesuai prosedur operasi standar (SOP) yang berlaku, ambulans harus diberi prioritas utama jalan atau akses, dan tidak boleh dihambat. SOP tersebut selalu disampaikan terlebih dahulu oleh Tim Istana kepada tim pengamanan wilayah.
“Seringkali di jalan rangkaian kepresidenan menepi dan disalip oleh ambulans karena memang itu adalah prioritas sesuai SOP kami,” lanjutnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News