Bandar Lampung: Bea Cukai Bandar Lampung angkat bicara terkait penyegelan satu kontainer senjata milik US Army Minggu, 24 Juli 2022. Penyegelan tersebut karena senjata US Army belum dilengkapi dokumen administrasi.
"Masih dalam proses penyelesaian administrasinya. Setelah proses administrasinya selesai, akan dibuatkan SPPB. Barang-barang itu akan dibawa ke pusat latihan di Baturaja," kata Kasi Pabean Bea Cukai Bandar Lampung 3, Zulfikar Islami melalui telepon, Senin, 25 Juli 2022.
Menurutnya, setiap barang yang masuk ke Lampung harus dicek fisik sesuai prosedur Beacukai. Jika tidak lengkap persyaratan administrasi, maka semua barang akan disita.
"Ini menjadi trending karena seksi isunya. Padahal, apa pun barang yang masuk ke sini pasti dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Zulfikar menjelaskan, senjata-senjata tersebut akan digunakan dalam proses pelatihan antara TNI dan US Army. Untuk memastikan senjata itu digunakan sesuai peruntukan atau sasaran.
"Untuk memastikan yang menggunakan adalah orang-orang yang berhak," kata Zulfikar.
Bandar Lampung:
Bea Cukai Bandar Lampung angkat bicara terkait penyegelan satu kontainer senjata milik US Army Minggu, 24 Juli 2022. Penyegelan tersebut karena senjata US Army belum dilengkapi dokumen administrasi.
"Masih dalam proses penyelesaian administrasinya. Setelah proses administrasinya selesai, akan dibuatkan SPPB. Barang-barang itu akan dibawa ke
pusat latihan di Baturaja," kata Kasi Pabean Bea Cukai Bandar Lampung 3, Zulfikar Islami melalui telepon, Senin, 25 Juli 2022.
Menurutnya, setiap barang yang masuk ke Lampung harus dicek fisik sesuai prosedur Beacukai. Jika tidak lengkap
persyaratan administrasi, maka semua barang akan disita.
"Ini menjadi trending karena seksi isunya. Padahal, apa pun barang yang masuk ke sini pasti dilakukan pemeriksaan," ujarnya.
Zulfikar menjelaskan, senjata-senjata tersebut akan digunakan dalam proses pelatihan antara TNI dan US Army. Untuk memastikan senjata itu digunakan sesuai peruntukan atau sasaran.
"Untuk memastikan yang menggunakan adalah orang-orang yang berhak," kata Zulfikar.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(WHS)