Ilustrasi: MI/Tosiani
Ilustrasi: MI/Tosiani

Harga Bawang Merah di Kupang, Naik

Palce Amalo • 17 Maret 2015 13:41
medcom.id, Kupang: Harga bawang merah di Pasar Tradisional Oeba, Kelurahan Fatubesi, Kupang, Nusa Tenggara Timur, Selasa (17/3/2015) naik. Harga bawang merah naik mengikuti harga bawang putih dua hari sebelumnya.
 
Sesuai pantauan di pasar tersebut, harga bawang merah menjadi Rp20.000 per kilogram. Harga ini naik Rp2.000 per kilogram dari harga sebelumnya Rp18.000 per kg.
 
"Selama satu pekan ini pasokan bawang terbatas sehingga pedagang menaikan harga," kata Mariana, pedagang bawang di pasar setempat.

Menurut dia, kini, pasokan bawang hanya berasal dari petani di Kabupaten Timor Tengah Selatan. Belum ada pasokan bawang dari petani sejumlah daerah sentra produksi yakni Kabupaten Rote Ndao dan Kupang.
 
Pasokan bawang yang kurang mengakibatkan persediaan bawang menipis, sehingga memicu penaikan harga.
 
Petani di sentra produksi ini belum bisa memenuhi kebutuhan bawang lantaran belum mengolah lahan untuk ditanami bawang. "Petani masih bekerja di sawah untuk menanam padi," kata Onis, petani di Kelurahan Oesao, Kecamatan
Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
 
Biasanya, kata Onis, petani enggan menanam bawang di musim hujan. Sebab, bawang menjadi busuk sebelum panen karena curah hujan yang masih tinggi. "Jika bawang terendam air, harga bawang akan anjlok," jelas dia.
 
Sebelumnya, Minggu (15/3/2015), harga bawang putih juga naik sebesar Rp2.000 per kg dari harga Rp18.000 per kg menjadi Rp20.000 per kg.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(BOB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan