Medan: Sepeda motor diduga milik pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatra Utara, ditemukan. Petugas menemukan sejumlah peluru saat memeriksa motor yang terparkir di depan Mapolrestabes Sumut.
"Ditemukan beberapa barang, ada juga dua butir peluru kaliber 22," kata Wakapolda Sumatra Utara, Brigjen Marsiaz Kusin Dwihananto, di Mako Brimob Polda Sumut, Medan, Kamis, 14 November 2019.
Dia menerangkan pemeriksaan kendaraan dilakukan oleh tim penjinak bbom (jibom) Polda Sumut, pada Rabu, 13 November 2019. Dia mengaku tim gabungan dari Densus 88 Polri dan jajaran Polda Sumut masih menelusuri terkait bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan.
"Masyarakat tidak perlu takut, tetapi kita harus lebih waspada. Kami juga sebagai petugas keamanan berupaya menjaga keamanan Sumatra Utara," bebernya.
Bom bunuh diri menghantam Polrestabes Medan. Pelaku menyusup mengenakan jaket ojek daring. Dia dapat menembus gerbang saat warga ramai mendatangi Polrestabes Medan.
Saat itu, masyarakat sedang mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) yang dibutuhkan mengikuti seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pelaku sempat berjalan sekitar 30 sampai 50 meter dari pintu gerbang Polrestabes Medan.
Pukul 08.45 WIB, bom yang dibawa pelaku meledak di halaman Polrestabes Medan. Enam orang luka ringan akibat peristiwa tersebut. Korban yakni empat polisi, satu pegawai harian lepas, dan satu masyarakat. Sedangkan pelaku tewas di tempat.
Medan: Sepeda motor diduga milik pelaku bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan, Sumatra Utara, ditemukan. Petugas menemukan sejumlah peluru saat memeriksa motor yang terparkir di depan Mapolrestabes Sumut.
"Ditemukan beberapa barang, ada juga dua butir peluru kaliber 22," kata Wakapolda Sumatra Utara, Brigjen Marsiaz Kusin Dwihananto, di Mako Brimob Polda Sumut, Medan, Kamis, 14 November 2019.
Dia menerangkan pemeriksaan kendaraan dilakukan oleh tim penjinak bbom (jibom) Polda Sumut, pada Rabu, 13 November 2019. Dia mengaku tim gabungan dari Densus 88 Polri dan jajaran Polda Sumut masih menelusuri terkait bom bunuh diri di Mapolrestabes Medan.
"Masyarakat tidak perlu takut, tetapi kita harus lebih waspada. Kami juga sebagai petugas keamanan berupaya menjaga keamanan Sumatra Utara," bebernya.
Bom bunuh diri menghantam Polrestabes Medan. Pelaku menyusup mengenakan jaket ojek daring. Dia dapat menembus gerbang saat warga ramai mendatangi Polrestabes Medan.
Saat itu, masyarakat sedang mengurus surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) yang dibutuhkan mengikuti seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS). Pelaku sempat berjalan sekitar 30 sampai 50 meter dari pintu gerbang Polrestabes Medan.
Pukul 08.45 WIB, bom yang dibawa pelaku meledak di halaman Polrestabes Medan. Enam orang luka ringan akibat peristiwa tersebut. Korban yakni empat polisi, satu pegawai harian lepas, dan satu masyarakat. Sedangkan pelaku tewas di tempat.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(LDS)