Mamuju: Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) meminta penyelenggara Pemilu 2024, khususnya jajaran KPU agar menyiapkan fasilitas khusus bagi penyandang disabilitas yang akan menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS).
"Bawaslu Sulbar meminta agar penyandang disiapkan fasilitas agar dapat menyalurkan hak pilihnya di TPS pada pemilu 2024," kata Anggota Bawaslu Sulbar, Hamrana Hakim, di Mamuju, Rabu, 31 Mei 2023.
Dia mengatakan Bawaslu Sulbar terus melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif agar terjalin sinergitas pengawas pemilu, termasuk kepada penyandang disabilitas ataupun dengan seluruh kelompok masyarakat lainnya.
"Dalam rangka mengawal hak pilih seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas harus diberikan hak untuk menentukan calon pemimpin pada Pemilu 2024, sehingga penyelenggara di seluruh tingkatan di Sulbar harus menyiapkan fasilitas bagi mereka agar dapat menyalurkan hak pilihnya," jelasnya.
Menurut dia dalam rangka peningkatan pengawasan pemilu partisipatif, Bawaslu Sulbar juga mengajak penyandang disabilitas untuk turut serta dalam pengawasan partisipatif pemilu 2024.
"Penyandang disabilitas telah diberikan pemahaman tentang pengawasan pemilu ataupun pemahaman menyangkut pemilu lainnya melalui sosialisasi," ungkapnya.
Ia menyampaikan terdapat sejumlah tahapan yang dapat dimanfaatkan masyarakat agar dapat turut serta berpartisipasi dalam pengawasan Pemilu 2024.
"Di antaranya pada tahapan penyusunan daftar pemilih, tahapan kampanye, serta tahapan pemungutan dan penghitungan suara, yang dibutuhkan pengawasan secara bersama," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Mamuju: Badan Pengawas Pemilu (
Bawaslu) Provinsi
Sulawesi Barat (Sulbar) meminta penyelenggara Pemilu 2024, khususnya jajaran
KPU agar menyiapkan fasilitas khusus bagi penyandang disabilitas yang akan menyalurkan hak pilihnya di tempat pemungutan suara (TPS).
"Bawaslu Sulbar meminta agar penyandang disiapkan fasilitas agar dapat menyalurkan hak pilihnya di TPS pada pemilu 2024," kata Anggota Bawaslu Sulbar, Hamrana Hakim, di Mamuju, Rabu, 31 Mei 2023.
Dia mengatakan Bawaslu Sulbar terus melakukan sosialisasi pengawasan partisipatif agar terjalin sinergitas pengawas pemilu, termasuk kepada penyandang disabilitas ataupun dengan seluruh kelompok masyarakat lainnya.
"Dalam rangka mengawal hak pilih seluruh lapisan masyarakat, termasuk penyandang disabilitas harus diberikan hak untuk menentukan calon pemimpin pada Pemilu 2024, sehingga penyelenggara di seluruh tingkatan di Sulbar harus menyiapkan fasilitas bagi mereka agar dapat menyalurkan hak pilihnya," jelasnya.
Menurut dia dalam rangka peningkatan pengawasan pemilu partisipatif, Bawaslu Sulbar juga mengajak penyandang disabilitas untuk turut serta dalam pengawasan partisipatif pemilu 2024.
"Penyandang disabilitas telah diberikan pemahaman tentang pengawasan pemilu ataupun pemahaman menyangkut pemilu lainnya melalui sosialisasi," ungkapnya.
Ia menyampaikan terdapat sejumlah tahapan yang dapat dimanfaatkan masyarakat agar dapat turut serta berpartisipasi dalam pengawasan Pemilu 2024.
"Di antaranya pada tahapan penyusunan daftar pemilih, tahapan kampanye, serta tahapan pemungutan dan penghitungan suara, yang dibutuhkan pengawasan secara bersama," ujarnya.
Jangan lupa ikuti update berita lainnya dan follow akun google news medcom.id
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)