Surabaya: Sebanyak 20 ribu personel gabungan disiagakan untuk mengamankan libur Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jawa Timur. Personel gabungan dari TNI-Polri, dan instansi terkait nantinya diterjunkan di Pos Pengamanan (Pospam) yang tersebar di 87 titik.
"Kami siapkan Pospam di 87 titik. Namun nanti di kabupaten/kota, juga ada pelaksanaan pengaman internal gereja yang didukung NU dan Muhammadiyah," kata Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta, usai apel gelar pasukan Operasi Lilin Semeru 2021 di Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis, 23 Desember 2021.
Baca: Warga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Tahun Baru
Nico menjelaskan aparat gabungan di semua Pospam kali ini tidak akan melakukan penyekatan kendaraan. Petugas nantinya hanya akan melakukan pengecekan secara acak atau random sampling.
"Untuk menjalankan Inmendagri maupun SE Menteri Agama Nomor 31, kami imbau masyarakat melengkapi vaksin kedua dan sudah tes antigen maupun PCR," jelasnya.
Untuk menunjang persyaratan itu, Nico memastikan bahwa di setiap Pospam nantinya juga akan menyediakan fasilitas vaksinasi di tempat. Sehingga bagi pengguna jalan yang belum vaksin, bisa disuntik vaksin di tempat.
"Kami berharap kepada masyarakat, jika tidak ada kegiatan agar tetap di rumah. Namun jika keluar rumah kami akan menyiapkan vaksin," ungkapnya.
Sementara Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto, mengatakan operasi Lilin Semeru digelar selama 10 hari mulai 23 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022 dengan fokus pengamanan 54.959 obyek di seluruh indonesia.
"Baik gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api dan bandara," ungkapnya.
Surabaya: Sebanyak 20 ribu personel gabungan disiagakan untuk mengamankan libur
Natal dan Tahun Baru (Nataru) di Jawa Timur. Personel gabungan dari TNI-Polri, dan instansi terkait nantinya diterjunkan di Pos Pengamanan (Pospam) yang tersebar di 87 titik.
"Kami siapkan Pospam di 87 titik. Namun nanti di kabupaten/kota, juga ada pelaksanaan pengaman internal gereja yang didukung NU dan Muhammadiyah," kata Kapolda Jatim, Irjen Nico Afinta, usai apel gelar pasukan Operasi Lilin Semeru 2021 di Tugu Pahlawan, Surabaya, Kamis, 23 Desember 2021.
Baca:
Warga Kota Banda Aceh Dilarang Rayakan Tahun Baru
Nico menjelaskan aparat gabungan di semua Pospam kali ini tidak akan melakukan penyekatan kendaraan. Petugas nantinya hanya akan melakukan pengecekan secara acak atau random sampling.
"Untuk menjalankan Inmendagri maupun SE Menteri Agama Nomor 31, kami imbau masyarakat melengkapi vaksin kedua dan sudah tes antigen maupun PCR," jelasnya.
Untuk menunjang persyaratan itu, Nico memastikan bahwa di setiap Pospam nantinya juga akan menyediakan fasilitas vaksinasi di tempat. Sehingga bagi pengguna jalan yang belum vaksin, bisa disuntik vaksin di tempat.
"Kami berharap kepada masyarakat, jika tidak ada kegiatan agar tetap di rumah. Namun jika keluar rumah kami akan menyiapkan vaksin," ungkapnya.
Sementara Pangdam V Brawijaya, Mayjen TNI Nurchahyanto, mengatakan operasi Lilin Semeru digelar selama 10 hari mulai 23 Desember 2021 sampai 2 Januari 2022 dengan fokus pengamanan 54.959 obyek di seluruh indonesia.
"Baik gereja, tempat wisata, pusat perbelanjaan, terminal, pelabuhan, stasiun kereta api dan bandara," ungkapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)
