Vaksinasi massal serentak di 12 kabupaten dan kota se-Provinsi Riau oleh BIN Riau. Istimewa
Vaksinasi massal serentak di 12 kabupaten dan kota se-Provinsi Riau oleh BIN Riau. Istimewa

Genjot Vaksinasi Jelang Puasa, BIN Riau Sasar Anak Hingga Lansia

Al Abrar • 29 Maret 2022 13:00
Pekanbaru: Dalam rangka mempercepat pelaksanaan vaksinasi covid-19 dosis pertama, kedua dan booster, Badan Intelijen Negara Daerah (Binda) Riau menyelenggarakan vaksinasi massal serentak di 12 kabupaten dan kota se-Provinsi Riau, termasuk empat pulau terluar.
 
Kepala Binda (Kabinda) Riau, Brigjen TNI Amino Setya Budi mengatakan, percepatan vaksinasi ini merupakan upaya mencegah terjadinya gelombang lanjutan penyebaran covid-19 di saat pelonggaran sosial saat ini, juga jelang musim libur lebaran, yang pada saat bersamaan  subvarian baru Omicron BA.2 mulai merebak di Indonesia.
 
Adapun target sasaran yakni dosis kesatu dan kedua untuk anak usia 6-11 tahun dan dosis ketiga atau booster untuk masyarakat umum.

“Vaksinasi yang dilakukan oleh Binda Riau ini merupakan benteng pelindung bagi seluruh masyarakat, termasuk anak-anak usia 6-11 tahun, mengantisipasi meningkatnya mobilitas dan interaksi sosial memasuki Ramadan dan libur Lebaran, di tengah munculnya subvarian baru Omicron BA.2 yang berkarakter lebih cepat menular,” kata Amino, Selasa, 29 Maret 2022. 
 
Baca: BIN: IKN Nusantara Didesain Siap Hadapi Pandemi
 
Amino mengajak seluruh masyarakat yang ada di Riau untuk ikut serta menyukseskan program vaksinasi, supaya aktivitas selama Ramadan dapat berjalan aman dan roda perekonomian juga akan terus membaik.
 
"Kami mengajak segenap masyarakat untuk memanfaatkan kegiatan vaksinasi massal ini, supaya aktivitas dan roda perekonomian kita dapat kembali normal. Dan saya juga mengingatkan penerapan protokol kesehatan terus diutamakan,” jelasnya.
 
Amino menyebut Binda Riau dalam satu hari menargetkan sebanyak 9.000 dosis. Sehingga, dalam sebulan pihaknya menargetkan 279.000 dosis.
 
Lebih lanjut Animo bilang kepada masyarakat untuk tidak termakan hoaks soal vaksinasi. Menurutnya, vaksin covid-19 aman karena telah melalui uji klinis dengan standarisasi tinggi yang telah disepakati dunia internasional.
 
“Kepada seluruh masyarakat tidak perlu khawatir, karena vaksin covid-19 yang digunakan di Indonesia telah disertifikasi oleh WHO. Sehingga tidak perlu diragukan lagi khasiat dan manfaatnya,” pungkasnya.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan