Palembang: Penjabat (Pj) Gubernur Sumatra Selatan (Sumsel), Agus Fatoni, meminta penambahan personel untuk mempercepat penanganan kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ia juga menilai perlu adanya skema pergeseran anggaran.
"Hari ini ditambah 350 pasukan dari Kodam, jadi perlu dilakukan bersama-sama dengan terkoordinasi dan juga harus terkonsolidasi," kata Fatoni melalui keterangan tertulis, Jumat, 13 Oktober 2023.
Fatoni mengatakan pemerintah daerah (pemda) dapat melakukan pergeseran anggaran. Caranya, dengan melakukan perubahan peraturan kepala daerah tentang penjabaran APBD yang diperuntukkan kegiatan penanganan karhutla.
"Karena ini sifatnya darurat dan mendesak bisa dilakukan pergeseran anggaran setelah perubahan APBD," jelasnya.
Fatoni juga berharap perusahaan berkontribusi dengan memberikan bantuan dan sumbangan. Ia menyebut sumbangan akan digunakan untuk penambahan pasukan dan juga kegiatan-kegiatan lainnya.
"Selama ini juga diketahui, perusahaan sudah bergerak sendiri. Jadi sudah banyak di lingkungannya masing-masing mengamankan dan melakukan penanganan terhadap pengendalian karhutla, alhamdulillah responnya cukup baik. Ini juga akan ada bantuan-bantuan sesuai dengan kondisi perusahaan masing-masing," ungkapnya.
Fatoni juga mengimbau seluruh masyarakat Sumsel untuk melaksanakan salat istiqsa atau salat meminta hujan secara berjamaah. Kegiatan tersebut digelar serentak Jumat, 13 Oktober 2023.
"Agar doa kita lebih makbul lagi," ujarnya.
Palembang: Penjabat (Pj) Gubernur
Sumatra Selatan (Sumsel), Agus Fatoni, meminta penambahan personel untuk mempercepat penanganan
kebakaran hutan dan lahan (karhutla). Ia juga menilai perlu adanya skema pergeseran anggaran.
"Hari ini ditambah 350 pasukan dari Kodam, jadi perlu dilakukan bersama-sama dengan terkoordinasi dan juga harus terkonsolidasi," kata Fatoni melalui keterangan tertulis, Jumat, 13 Oktober 2023.
Fatoni mengatakan pemerintah daerah (pemda) dapat melakukan pergeseran anggaran. Caranya, dengan melakukan perubahan peraturan kepala daerah tentang penjabaran APBD yang diperuntukkan kegiatan penanganan karhutla.
"Karena ini sifatnya darurat dan mendesak bisa dilakukan pergeseran anggaran setelah perubahan APBD," jelasnya.
Fatoni juga berharap perusahaan berkontribusi dengan memberikan bantuan dan sumbangan. Ia menyebut sumbangan akan digunakan untuk penambahan pasukan dan juga kegiatan-kegiatan lainnya.
"Selama ini juga diketahui, perusahaan sudah bergerak sendiri. Jadi sudah banyak di lingkungannya masing-masing mengamankan dan melakukan penanganan terhadap pengendalian karhutla, alhamdulillah responnya cukup baik. Ini juga akan ada bantuan-bantuan sesuai dengan kondisi perusahaan masing-masing," ungkapnya.
Fatoni juga mengimbau seluruh masyarakat Sumsel untuk melaksanakan salat istiqsa atau salat meminta hujan secara berjamaah. Kegiatan tersebut digelar serentak Jumat, 13 Oktober 2023.
"Agar doa kita lebih makbul lagi," ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)