Jenazah seniman Djoko Pekik di RS Panti Rapih Yogyakarta. Medcom.id/Ahmad Mustaqim
Jenazah seniman Djoko Pekik di RS Panti Rapih Yogyakarta. Medcom.id/Ahmad Mustaqim

Djoko Pekik Sudah Siapkan Makamnya Sejak Beberapa Tahun Lalu

Ahmad Mustaqim • 12 Agustus 2023 14:42
Yogyakarta: Maestro seni lukis Djoko Pekik meninggal pada usia 86 tahun, Sabtu pagi, 12 Agustus 2023. Djoko Pekik meninggal dalam perjalanan ke rumah sakit setelah kondisi badannya panas. 
 
Anak ketiga Djoko Pekik, Inten Lugutlateng, mengatakan sang bapak akan dimakamkan di Kompleks Makam Seniman Imogiri, Kabupaten Bantul, Minggu, 13 Agustus 2023.
 
"Permintaan bapak dan sudah disiapkan oleh bapak sendiri. Sudah beberapa tahun yang lalu disiapkan," kata Inten di RS Panti Rapih Yogyakarta. 

Jenazah Djoko Pekik akan disemayamkan di kediamannya di Sembungan, Desa Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Dalam perjalanan ke sana pihak keluarga bersama mobil ambulans akan mengajak jenazah melintasi sejumlah titik yang biasa dilewati Djoko Pekik. 
 
"Nanti dilewatkan Malioboro. Jadi bapak itu kalau pergi ke mana saja (menyampaikan ke pengemudi) pak lewat Malioboro. Nggak peduli mau macet mau apa, harus lewat Malioboro. Paling seneng lewat sambil lampu-lampu di Malioboro," jelasnya. 
 
Selain itu jenazah juga akan disinggahkan sebentar di rumah pertamanya di kawasan Wirobrajan, Kota Yogyakarta. Inten mengatakan rumah di Wirobrajan menjadi sejarah awal keluarganya bersama sang bapak. 
 
"Rumah di Wirobrajan ini rumah bapak, sejak saya kecil. Tahun 1994, bapak ada rumah lagi di sembungan, sampai sekarang di sana. Tapi rumah Wirobrajan sangat berarti buat bapak," ungkapnya.
 
Pihak keluarga akan menggelar kegiatan misa dengan lingkungan dan keluarga di rumah duka di Bangunjiwo, Kecamatan Kasihan. Kemudian, akan ada acara dengan para seniman pada Minggu pagi besok. 
 
"Rencana pemakamannya besok siang, dari rumah menuju Makam (Seniman) Imogiri," ujarnya. 
 
Djoko Pekik di Mata Keluarga
 
Sosok Djoko Pekik dinilai tak hanya menjadi maestro seni lukis. Namun, ia juga menjadi sosok yang amat penting dalam perjalanan kehidupan keluarganya. "Bapak yang baik. Ngemong banget sama anak-anaknya," kata Inten. 
 
Inten mengatakan kerap menemani sang ayah dalam beberapa acara. Biasanya acara yang dihadiri pemaran seni. 
 
Terakhir Djoko Pekik yang kondisinya sudah tak sepenuhnya prima tetap hadir dalam sebuah pameran di Magelang, Jawa Tengah. Meski begitu, Djoko Pekik mulai mengurangi intensitasnya dalam berkarya. 
 
"Bapak sudah beberapa saat nggak melukis lagi, sudah susah untuk bergerak. Kondisinya ya sehat sebagaimana orang tua. Makan masih banyak, tapi aktivitasnya sudah terbatas," ujarnya. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan