Tangerang: Pedagang di Pasar Gudang Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, meminta agar pemerintah membatalkan penjualan minyak goreng satu harga Rp14.000 per liter. Sebab, tidak ada penyesuaian harga stok bagi pedagang pasar tradisional.
“Kebijakan tersebut (kebijakan satu harga) membuat para pedagang terancam rugi,” tutur presenter Metro TV Fitri Megantara dalam tayangan Headline News, Minggu, 23 Januari 2022.
Hingga Minggu, 23 Januari 2022 minyak goreng di agen masih dijual dengan harga Rp.18.000 per liter. Saat ini, konsumen memilih untuk membeli minyak goreng di tingkat ritel dengan harga Rp14.000 per liter. Akibatnya, penumpukan stok terjadi empat hari terakhir.
Pedagang meminta pemerintah memberikan waktu untuk untuk menghabiskan stok minyak goreng yang menumpuk. Namun, pedagang akan mengikuti kebijakan satu harga jika pemerintah memberikan subsidi. (Hana Nushratu)
Tangerang: Pedagang di Pasar Gudang Tigaraksa, Kabupaten Tangerang, Banten, meminta agar pemerintah membatalkan penjualan minyak goreng satu harga Rp14.000 per liter. Sebab, tidak ada penyesuaian harga stok bagi pedagang pasar tradisional.
“Kebijakan tersebut (kebijakan satu harga) membuat para pedagang terancam rugi,” tutur presenter
Metro TV Fitri Megantara dalam tayangan
Headline News, Minggu, 23 Januari 2022.
Hingga Minggu, 23 Januari 2022 minyak goreng di agen masih dijual dengan harga Rp.18.000 per liter. Saat ini, konsumen memilih untuk membeli minyak goreng di tingkat ritel dengan harga Rp14.000 per liter. Akibatnya, penumpukan stok terjadi empat hari terakhir.
Pedagang meminta pemerintah memberikan waktu untuk untuk menghabiskan stok minyak goreng yang menumpuk. Namun, pedagang akan mengikuti kebijakan satu harga jika pemerintah memberikan subsidi.
(Hana Nushratu) Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(SUR)