Ilustrasi. medcom.id
Ilustrasi. medcom.id

Tanpa Basa-basi, Polisi Tembak Begal di Medan

Adri Prima • 11 Januari 2022 15:32
Medan: Polisi menembak kaki pelaku begal di Medan yang sebelumnya telah melukai seorang ibu. Penembakan begal ini terjadi di seputar Lapangan Gajah Mada, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru. 
 
Kapolsek Medan Baru Kompol Teuku Fathir Mustafa mengatakan, pihaknya terpaksa melumpuhkan tersangka perampokan dengan kekerasan berinisial RB (30 tahun). "Pelaku terpaksa diberikan tindakan tegas dan terukur dengan menembak kedua kakinya," ujar Kapolsek, dikutip dari Media Indonesia, Selasa, 11 Januari 2022.
 
Dia memastikan, tindakan itu dilakukan anggotanya karena tersangka memberi perlawanan. Bahkan, pelaku yang merupakan warga Lubuk Pakam, Kabupaten Deliserdang itu sempat berupaya merebut senjata petugas. 

"Tersangka melawan pada saat dilakukan pengembangan untuk mencari barang bukti sepeda motor yang digunakannya," tambah Kapolsek. 
 
Kompol Teuku Fathir menerangkan, RB merupakan seorang residivis pencurian dengan kekerasan (curas). Setelah bebas, dia kembali melakukan kejahatan yang sama di seputaran Lapangan Gajah Mada, tepatnya di Jalan D.I. Panjaitan, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru. 
 
Aksi kejahatannya itu sempat terekam video warga dan menjadi viral di media sosial. Namun penangkapan tersangka berdasarkan pengaduan korban yang melaporkan kejahatan yang dialaminya pada Senin 27 Desember 2021 sekitar pukul 08.42 WIB. 
 
Ketika itu korban, bernama Nurlela (59 tahun), sedang bersama putrinya berangkat dari rumah dengan berjalan kaki menuju Kantor Pos yang berada di Jalan Iskandar Muda. Warga Jalan Sei Muara No. 2, Kelurahan Babura, Kecamatan Medan Baru itu berjalan melalui Jalan D.I. Panjaitan. 
 
Saat melewati Lapangan Gajahmada mendadak korban didekati pelaku yang mengendarai sepeda motor dan langsung merampas tas sandang korban. Pelaku merampas dengan beringas sehingga membuat korban jatuh terhempas ke aspal. Korban pun mengalami luka-luka pada bagian wajah, kaki dan tangan. Akibat luka-luka yang diderita, korban harus menjalani rawat inap di rumah sakit selama beberapa hari.
 
Tak hanya itu, korban juga kehilangan dompet dan tas yang berisi uang tunai Rp10 juta dan satu unit HP android. 
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(PRI)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan