Bandung: Keberadaan usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) berperan penting dalam memacu pertumbuhan ekonomi. Selain mampu menyerap tenaga kerja yang banyak, sektor ini terbukti tahan dari setiap guncangan ekonomi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto mengatakan, UMKM menjadi salah satu kunci pendorong pemulihan ekonomi keuangan daerah, termasuk di Jawa Barat. UMKM menjadi sangat penting karena memberi efek domino yang luar biasa.
"UMKM banyak melibatkan sektor-sektor yang lain," katanya di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 1 April 2021.
Dia mencontohkan, di sektor pariwisata banyak terlibat pelaku UMKM seperti pada kerajinan, kreatif, dan travel. Sehingga pihaknya menggelar Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan BWI) sepanjang April.
Baca: Gubernur Jabar Perintahkan Ibu-ibu Belanja Produk UMKM
Acara terselenggara bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM sebagai movement manager. Gelaran itu sangat spesial karena akan menjadi ajang sinergi dan kolaborasi antar-instansi dalam mengembangkan UMKM di level lokal menuju level nasional melalui dukungan Kementerian Koperasi dan UKM.
Herwanto menerangkan, kegiatan Gernas BBI dan BWI April 2021 mengusung tema Sinergi Mengembangkan Kreatifitas Menuju UKM Jabar Teratas, dengan tagline UMKM Jabar Paten, UMKM Juara.
"Kegiatan ini akan mengikutsertakan lebih dari 11.000 UMKM unggulan Jawa Barat," katanya.
Opening Ceremony Gernas BBI dan BWI Jawa Barat dilaksanakan pada Sabtu, 3 April secara hybrid, melalui website www.karyakreatifjawabarat.com dan beberapa media partner yang telah ditunjuk.
Pembukaan Gernas BBI dan BWI Jawa Barat akan dilakukan oleh Menteri Koordinator Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan, Menteri Koperasi dan UKM, Teten Masduki, Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
Khusus Pembukaan Gernas BBI dan BWI Jawa Barat akan dirangkaikan dengan Sinergi Event Karya Kreatif Jawa Barat (KKJ), Pekan Kerajinan Jawa Barat (PKJB), dan Ciayumajakuning Entrepreneur Festival.
Baca: MoU Smesco - The Papandayan Hotel Bakal Bikin UMKM Jabar Naik Kelas
Selain itu digulirkan juga Pagelaran Kreasi Priangan Timur yang merupakan event tahunan bergengsi. Aksi itu merupakan hasil kolaborasi Bank Indonesia di wilayah Jawa Barat (termasuk BI Tasikmalaya dan BI Cirebon) bersama Pemerintah Provinsi dan pemerintah kota/kabupaten, Dekranasda, serta didukung oleh Perbankan dan stakeholders terkait di Jawa Barat.
Kegiatan akan diselenggarakan selama satu bulan penuh, hingga akhir April 2021. Rangkaian kegiatan Sinergi Karya Kreatif Jawa Barat, Pekan Kerajinan Jawa Barat, akan menampilkan showcasing produk kriya, fashion, kuliner (termasuk kopi) dan Industri Kreatif premium dari 64 UMKM mitra Bank Indonesia di wilayah Jawa Barat, Dekranasda Jawa Barat dan perbankan di Jawa Barat.
Bandung: Keberadaan usaha mikro kecil dan menengah (
UMKM) berperan penting dalam memacu pertumbuhan ekonomi. Selain mampu menyerap tenaga kerja yang banyak, sektor ini terbukti tahan dari setiap guncangan ekonomi.
Kepala Perwakilan Bank Indonesia Jawa Barat Herawanto mengatakan, UMKM menjadi salah satu kunci pendorong pemulihan ekonomi keuangan daerah, termasuk di Jawa Barat. UMKM menjadi sangat penting karena memberi efek domino yang luar biasa.
"UMKM banyak melibatkan sektor-sektor yang lain," katanya di Bandung, Jawa Barat, Kamis, 1 April 2021.
Dia mencontohkan, di sektor pariwisata banyak terlibat pelaku UMKM seperti pada kerajinan, kreatif, dan travel. Sehingga pihaknya menggelar Gerakan Nasional Bangga Buatan Indonesia dan Bangga Berwisata di Indonesia (Gernas BBI dan BWI) sepanjang April.
Baca: Gubernur Jabar Perintahkan Ibu-ibu Belanja Produk UMKM
Acara terselenggara bekerja sama dengan Kementerian Koperasi dan UKM sebagai movement manager. Gelaran itu sangat spesial karena akan menjadi ajang sinergi dan kolaborasi antar-instansi dalam mengembangkan UMKM di level lokal menuju level nasional melalui dukungan Kementerian Koperasi dan UKM.
Herwanto menerangkan, kegiatan Gernas BBI dan BWI April 2021 mengusung tema Sinergi Mengembangkan Kreatifitas Menuju UKM Jabar Teratas, dengan tagline UMKM Jabar Paten, UMKM Juara.
"Kegiatan ini akan mengikutsertakan lebih dari 11.000 UMKM unggulan Jawa Barat," katanya.
