Malang: Kondisi Eva Sofiana Wijayanti, 33, perawat di Klinik Bunga Husada, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang dibakar orang tak dikenal kini telah berangsur membaik. Eva saat ini masih dirawat di Rumah Sakit (RS) Hasta Husada, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Sudah tidak ada gejala yang terlalu kritis dan saat ini kondisinya sudah membaik. (Kini korban) lagi dilakukan perawatan sekarang di ruang rawat inap,” kata Humas RS Hasta Husada, Edi Wahyudi, Jumat 7 Mei 2021.
Edi menyebutkan, luka bakar yang dialami Eva tidak terlalu parah. Dia mengaku presentase luka bakar Eva tidak seperti yang diberitakan media massa, yakni hingga 60 persen.
“Untuk luka bakarnya tidak terlalu parah, tidak seperti yang diberitakan. Masih bisa dikondisikan dengan baik,” imbuhnya.
Baca: Polres Trenggalek Temukan Minibus Bawa Miras Saat Razia Mudik
Edi menambahkan, kondisi Eva dapat dipulihkan dalam waktu satu pekan kedepan. Saat ini Eva dirawat oleh dua dokter yakni dokter anastesi dan dokter spesialis bedah plastik.
“Masih sangat bisa pulih, dengan metode pembedahan plastik. Tapi untuk detailnya nanti dengan dokter bedah yang paham,” ungkapnya.
Sebelumnya, Eva disiram bahan bakar jenis Pertalite oleh orang tidak kenal, Senin 3 Mei 2021 siang. Usai menyiram bensin, pelaku juga menyalakan korek api hingga menyebabkan Eva mengalami luka bakar di bagian wajah dan sebagian tubuhnya.
Peristiwa tersebut bermula saat korban sedang beristirahat siang di ruang istirahat klinik, Senin 3 Mei 2021 sekitar pukul 13.30 WIB. Lalu tiba-tiba datang seorang laki-laki mengendarai sepeda motor Honda Beat warna merah dan masuk ke dalam ruang istirahat klinik.
Setelah melihat korban, laki-laki tersebut langsung menyiramkan cairan yang dibawa di dalam wadah botol ke bagian wajah dan tubuh korban. Tak hanya itu, pelaku pun juga menyulut tubuh korban dengan korek api dan langsung pergi meninggalkan klinik.
Beruntung, api di tubuh korban berhasil dipadamkan dengan air. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hasta Husada untuk mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU karena kondisinya melemah. Namun kini Eva sudah dipindah ke ruang rawat inap karena kondisi yang mulai membaik.
Malang: Kondisi Eva Sofiana Wijayanti, 33,
perawat di Klinik Bunga Husada, Desa Arjowilangun, Kecamatan Kalipare, Kabupaten Malang, Jawa Timur yang dibakar orang tak dikenal kini telah berangsur membaik. Eva saat ini masih dirawat di Rumah Sakit (RS) Hasta Husada, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
"Sudah tidak ada gejala yang terlalu kritis dan saat ini kondisinya sudah membaik. (Kini korban) lagi dilakukan perawatan sekarang di ruang rawat inap,” kata Humas RS Hasta Husada, Edi Wahyudi, Jumat 7 Mei 2021.
Edi menyebutkan, luka bakar yang dialami Eva tidak terlalu parah. Dia mengaku presentase luka bakar Eva tidak seperti yang diberitakan media massa, yakni hingga 60 persen.
“Untuk luka bakarnya tidak terlalu parah, tidak seperti yang diberitakan. Masih bisa dikondisikan dengan baik,” imbuhnya.
Baca:
Polres Trenggalek Temukan Minibus Bawa Miras Saat Razia Mudik
Edi menambahkan, kondisi Eva dapat dipulihkan dalam waktu satu pekan kedepan. Saat ini Eva dirawat oleh dua dokter yakni dokter anastesi dan dokter spesialis bedah plastik.
“Masih sangat bisa pulih, dengan metode pembedahan plastik. Tapi untuk detailnya nanti dengan dokter bedah yang paham,” ungkapnya.
Sebelumnya, Eva disiram bahan bakar jenis Pertalite oleh orang tidak kenal, Senin 3 Mei 2021 siang. Usai menyiram bensin, pelaku juga menyalakan korek api hingga menyebabkan Eva mengalami luka bakar di bagian wajah dan sebagian tubuhnya.
Peristiwa tersebut bermula saat korban sedang beristirahat siang di ruang istirahat klinik, Senin 3 Mei 2021 sekitar pukul 13.30 WIB. Lalu tiba-tiba datang seorang laki-laki mengendarai sepeda motor Honda Beat warna merah dan masuk ke dalam ruang istirahat klinik.
Setelah melihat korban, laki-laki tersebut langsung menyiramkan cairan yang dibawa di dalam wadah botol ke bagian wajah dan tubuh korban. Tak hanya itu, pelaku pun juga menyulut tubuh korban dengan korek api dan langsung pergi meninggalkan klinik.
Beruntung, api di tubuh korban berhasil dipadamkan dengan air. Selanjutnya, korban langsung dilarikan ke Rumah Sakit Hasta Husada untuk mendapatkan perawatan intensif di ruang ICU karena kondisinya melemah. Namun kini Eva sudah dipindah ke ruang rawat inap karena kondisi yang mulai membaik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(ALB)
