Nganjuk: Sebuah rumah produksi mebel di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, hangus terbakar, pada Jumat 24 September 2021. Api diduga berasal dari korsleting listrik.
Peristiwa kebakaran terjadi di rumah produksi mebel milik Farid di Desa Banaran, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang melihat api sudah membesar.
"Kebakaran diduga akibat korsleting listrik di bagian gudang. Sulitnya mendapatkan air menyebabkan pemadaman ini berlangsung lama, " ujar Kapolsek Kertosono, Kompol Pramono, melansir Clicks.id, Sabtu, 24 September 2021.
Baca: Pabrik Briket Arang di Sukabumi Terbakar
Api pertama kali terlihat di area gudang mebel. Karena kencanganya embusan angin, api cepat membesar. Ditambah lagi bahan kayu spon yang mudah terbakar.
Petugas pemadam kebakaran, petugas kepolisian, TNI, dan warga bergotong royong memadamkan api. Akhirnya api baru bisa dijinakan setelah empat unit pemadam kebakaran diturunkan.
Tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam peristiwa kebakaran ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Nganjuk: Sebuah rumah produksi
mebel di Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur, hangus terbakar, pada Jumat 24 September 2021. Api diduga berasal dari korsleting listrik.
Peristiwa kebakaran terjadi di rumah produksi mebel milik Farid di Desa Banaran, Kecamatan Kertosono, Kabupaten Nganjuk. Peristiwa ini pertama kali diketahui oleh warga sekitar yang melihat api sudah membesar.
"Kebakaran diduga akibat korsleting listrik di bagian gudang. Sulitnya mendapatkan air menyebabkan pemadaman ini berlangsung lama, " ujar Kapolsek Kertosono, Kompol Pramono, melansir
Clicks.id, Sabtu, 24 September 2021.
Baca: Pabrik Briket Arang di Sukabumi Terbakar
Api pertama kali terlihat di area gudang mebel. Karena kencanganya embusan angin, api cepat membesar. Ditambah lagi bahan kayu spon yang mudah terbakar.
Petugas pemadam kebakaran, petugas kepolisian, TNI, dan warga bergotong royong memadamkan api. Akhirnya api baru bisa dijinakan setelah empat unit pemadam kebakaran diturunkan.
Tidak ada korban jiwa maupun terluka dalam peristiwa kebakaran ini. Namun kerugian diperkirakan mencapai ratusan juta rupiah.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)