Lamongan: Penyebaran covid-19 di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, makin meluas. Buktinya, 11 warga Desa Dradah Blumbang, Kecamatan Kedungpring meninggal terpapar covid-19.
Dari 11 warga Desa Dradah yang meninggal, enam di antaranya dari klaster hajatan di Dusun Sempuh. Lokasi Dusun Sempuh berbatasan langsung dengan desa Sidodowo, Kecamatan Modo yang menjadi klaster hajatan.
Awal kejadian penularan covid-19 di Dusun Sempuh setelah salah satu warga menggelar hajatan. Usai hajatan, tuan rumahnya meninggal serta salah satu balita yang masih berumur satu setengah tahun juga ikut meninggal.
Baca: Warga Badui Siap Divaksin Covid-19
"Diduga awal penularan covid-19 ini adalah adanya klaster hajatan. Tuan rumah hajatan mengundang banyak warga dari Desa Sidodowo," ucap Kepala Desa Dradah Blumbang, Santoso, melansir Clicks.id, Kamis, 24 Juni 2021.
Dia menambahkan, selain 11 orang meninggal terpapar covid-19, terdapat 11 warga lagi yang masih menjalani karantina di rumah sakit. Lantaran meroketnya kasus covid-19 di wilayahnya, pihak desa menutup jalan arah ke Desa Sidodowo.
"Selain itu, setiap hari juga melakukan penyemprotan secara merata di hampir setiap rumah di seluruh desa di Dradah Blumbang, " ujarnya.
Lamongan: Penyebaran
covid-19 di Kabupaten Lamongan, Jawa Timur, makin meluas. Buktinya, 11 warga Desa Dradah Blumbang, Kecamatan Kedungpring meninggal terpapar covid-19.
Dari 11 warga Desa Dradah yang meninggal, enam di antaranya dari klaster hajatan di Dusun Sempuh. Lokasi Dusun Sempuh berbatasan langsung dengan desa Sidodowo, Kecamatan Modo yang menjadi klaster hajatan.
Awal kejadian penularan covid-19 di Dusun Sempuh setelah salah satu warga menggelar hajatan. Usai hajatan, tuan rumahnya meninggal serta salah satu balita yang masih berumur satu setengah tahun juga ikut meninggal.
Baca: Warga Badui Siap Divaksin Covid-19
"Diduga awal penularan covid-19 ini adalah adanya klaster hajatan. Tuan rumah hajatan mengundang banyak warga dari Desa Sidodowo," ucap Kepala Desa Dradah Blumbang, Santoso, melansir Clicks.id, Kamis, 24 Juni 2021.
Dia menambahkan, selain 11 orang meninggal terpapar covid-19, terdapat 11 warga lagi yang masih menjalani karantina di rumah sakit. Lantaran meroketnya kasus covid-19 di wilayahnya, pihak desa menutup jalan arah ke Desa Sidodowo.
"Selain itu, setiap hari juga melakukan penyemprotan secara merata di hampir setiap rumah di seluruh desa di Dradah Blumbang, " ujarnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(LDS)
