Ilustrasi--Petugas BPBD merakit tempat tidur darurat di Rumah Sakit Lapangan (RSL) GOR Soekarno-Hatta Kota Blitar, Jawa Timur. (Foto: ANTARA/Irfan Anshori)
Ilustrasi--Petugas BPBD merakit tempat tidur darurat di Rumah Sakit Lapangan (RSL) GOR Soekarno-Hatta Kota Blitar, Jawa Timur. (Foto: ANTARA/Irfan Anshori)

2 RS Lapangan di Jatim Zero Pasien Covid-19

Media Indonesia.com • 05 Oktober 2021 08:58
Surabaya: Dua rumah sakit darurat lapangan (RSDL) baik di Surabaya maupun Bangkalan, dipastikan zero pasien covid-19. Meski zero pasien, kedua rumah sakit tersebut masih tetap disiagakan.
 
"Dua RSDL yang zero pasien ialah, RSDL Indrapura dan RSDL Bangkalan," ujar Sekdaprov Jatim Heri Tjahjono, Senin, 4 Oktober 2021.
 
Keduanya praktis tidak ada pasien yang dirawat karena covid-19. Para tenaga kesehatan bisa melakukan relaksasi agar tubuh kembali fit sebelum menjalankan tugas. 

"Ini luar biasa, kali pertama tidak ada pasien," ujarnya.
 
Meski zero pasien, pihaknya tetap menyiapkan rumah sakit tersebut untuk mengantisipasi jika terjadi lonjakan pasien sewaktu-waktu atau masih menerima pasien bergejala ringan. Karena itu, semua petugas medis, baik dokter maupun perawat, diminta tetap siaga. 
 
"Mereka harus siaga penuh, untuk menerima pasien bila sewaktu-waktu ada yang harus dirawat," ujarnya.
 
Baca juga: Sekolah Ambruk saat Direnovasi, Bupati Cianjur Perintahkan Audit 
 
Dari Sumatra Selatan, terjadi penurunan kasus covid-19 yang sangat tajam. Pada 3 Oktober 2021, terdapat penambahan lima kasus baru covid-19 sehingga total keseluruhan mencapai 59.642 kasus. Sementara itu, angka kesembuhan bertambah 35 kasus menjadi 56.322 kasus.
 
Dengan kondisi tersebut, bed occupancy ratio (BOR) di Sumsel kini sangat kecil, yakni 5%. "Ini kabar baik untuk Sumsel, penambahan kasus positif covid-19 memang menurun, akibatnya BOR kita juga turun. Sekarang angkanya berada di 5%," ucap Lesty Nurainy, Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumsel.
 
Di bagian lain, meski terjadi penurunan kasus covid-19 di Kabupaten Manggarai Barat, NTT, dua bulan belakangan ini, ruang isolasi masih terisi. Ruang isolasi di RSUD Komodo didominasi pasien covid-19 ibu hamil.
 
"Selama ini memang kasus covid-19 mengalami penurunan tajam, tetapi ruang solasi RSUD Komodo masih merawat pasien covid-19 dan terbanyak ibu hamil. Dalam seminggu, ada tiga sampai lima pasien ibu hamil. Mereka mengalami sesak napas," kata Direktur RSUD Komodo, dr Melinda Gampar.
 
Dia menambahkan bahwa ibu hamil rentan terpapar virus covid-19. Ditambah kondisi cuaca tidak menentu bisa berpengaruh pada kesehatan ibu hamil.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(MEL)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan