Ilustrasi Medcom.id/ Mohammad Rizal.
Ilustrasi Medcom.id/ Mohammad Rizal.

Polda DIY Koordinasi dengan Sekolah Pantau Ajakan Demo Pelajar

Ahmad Mustaqim • 27 September 2019 14:27
Yogyakarta: Polda Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) memantau situasi setelah munculnya pesan berantai pada aplikasi pesan perihal ajakan demontrasi oleh kalangan pelajar. Di dalam pesan ajakan berisi rencana aksi dari empat kabupaten dan satu kota madya di DIY.
 
"Kami juga monitor ada ajakan di media sosial untuk melakukan unjuk rasa yang rencana akan dilakukan pada hari senin tanggal 30 September," kata Kepala Bidang Humas Polda DIY, Komisaris Besar Yuliyanto saat dihubungi, Jumat, 27 September 2019. 
 
Yuliyanto mengatakan pihaknya berkoordinasi dengan pihak-pihak sekolah, baik dari SMA maupun SMK/STM. Polisi juga mencoba berkomunikasi dengan guru yang berperan sebagai pendidik. 

"Ada yang tahu BC (broadcast) tersebut, namun ada juga yang tidak tahu. Pihak sekolah, baik guru maupun siswanya menyatakan bahwa tidak akan ikut aksi tanggal 30 tersebut," jelas Yuliyanto.
 
Eks Kapolres Sleman ini menjelaskan jika pihaknya akan berkoordinasi melibatkan jajaran Polres hingga Polsek di empat kabupaten dan satu kota madya. Ia berharap tak akan ada unjuk rasa yang akan direncanakan pekan depan itu. 
 
"Polda, polres, polsek sampai saat ini juga belum menerima surat pemberitahian kalau besok Senin (30 September) itu akan ada unjuk rasa," ungkap Yuliyanto.
 
Yuliyanto menambahkan tak ada keterangan penanggung jawab di dalam pesan berantai rencana demontrasi pelajar itu. Yuliyanto juga menyatakan pantauan yang dilakukan di media sosial juga tak ada indikasi rencana aksi akan dilakukan. 
 
"Sehingga kami simpulkan sementara bahwa ajakan itu hanyalah hoax," pungkas Yuliyanto.
 
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
(DEN)


TERKAIT

BERITA LAINNYA

FOLLOW US

Ikuti media sosial medcom.id dan dapatkan berbagai keuntungan