Jember: Video penganiayaan narapidana oleh teman sesama napi di Jember viral di media sosial. Napi tersebut mendapatkan kekerasan fisik dalam video tersebut.
Bahkan, pelaku penganiayaan juga berupaya membanting dan menendang kepala seorang napi yang rambutnya telah digunduli. Video berdurasi 35 detik tersebut diduga terjadi di kamar mandi Lapas Kelas II A Jember.
Seorang teman napi lainnya yang mengenakan baju putih berupaya melerai dan membantu korban agar meninggalkan pelaku penganiayaan. Diduga, video penganiayaan tersebut juga diambil oleh sesama napi.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Lapas Kelas II A Jember, Sarwito tidak menampik terkait aksi penganiayaan tersebut. Kasus dugaan penganiayaan terhadap napi di Lapas Kelas II A Jember yang videonya viral tersebut, juga langsung ditindak lanjuti oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan HAM Jawa Timur.
Baca: Asyik Memancing, Seorang Polisi Hilang Terbawa Arus di Gunungkidul
Ada dugaan aksi penganiayaan terhadap napi baru itu dilatarbelakangi aksi pemerasan. Napi baru tersebut, diduga diperas Rp5 juta namun karena tidak memiliki uang, akhirnya dianiaya.
Selain Kanwil Kementrian Hukum dan HAM Jawa Timur, kasus dugaan penganiayaan ini juga ditangani oleh Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementrian Hukum dan HAM. Sementara itu tokoh masyarakat Kabupaten Jember, Alfian mengaku sangat menyayangkan adanya aksi penganiayaan itu.
"Kepala lapas tentunya menjadi orang yang bertanggung jawab atas tragedi ini, dan saya berharap ke depan aksi penganiayaan tersebut tidak terjadi kembali," katanya.
Jember: Video penganiayaan narapidana oleh teman sesama napi di Jember viral di media sosial. Napi tersebut mendapatkan kekerasan fisik dalam video tersebut.
Bahkan, pelaku penganiayaan juga berupaya membanting dan menendang kepala seorang napi yang rambutnya telah digunduli. Video berdurasi 35 detik tersebut diduga terjadi di kamar mandi Lapas Kelas II A Jember.
Seorang teman napi lainnya yang mengenakan baju putih berupaya melerai dan membantu korban agar meninggalkan pelaku penganiayaan. Diduga, video penganiayaan tersebut juga diambil oleh sesama napi.
Pelaksana tugas (Plt) Kepala Lapas Kelas II A Jember, Sarwito tidak menampik terkait aksi penganiayaan tersebut. Kasus dugaan penganiayaan terhadap napi di Lapas Kelas II A Jember yang videonya viral tersebut, juga langsung ditindak lanjuti oleh Kantor Wilayah (Kanwil) Kementrian Hukum dan HAM Jawa Timur.
Baca: Asyik Memancing, Seorang Polisi Hilang Terbawa Arus di Gunungkidul
Ada dugaan aksi penganiayaan terhadap napi baru itu dilatarbelakangi aksi pemerasan. Napi baru tersebut, diduga diperas Rp5 juta namun karena tidak memiliki uang, akhirnya dianiaya.
Selain Kanwil Kementrian Hukum dan HAM Jawa Timur, kasus dugaan penganiayaan ini juga ditangani oleh Inspektorat Jenderal (Irjen) Kementrian Hukum dan HAM. Sementara itu tokoh masyarakat Kabupaten Jember, Alfian mengaku sangat menyayangkan adanya aksi penganiayaan itu.
"Kepala lapas tentunya menjadi orang yang bertanggung jawab atas tragedi ini, dan saya berharap ke depan aksi penganiayaan tersebut tidak terjadi kembali," katanya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di
Google News
Viral! 18 Kampus ternama memberikan beasiswa full sampai lulus untuk S1 dan S2 di Beasiswa OSC. Info lebih lengkap klik : osc.medcom.id(WHS)